5 Alasan Angga Yunanda Bintangi Film My Annoying Brother, Kali Pertama Adu Akting dengan Vino G. Bastian

Angga Yunanda kembali ke layar lebar lewat My Annoying Brother yang diadaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama. Lawan mainnya, Vino G. Bastian.

oleh Wayan Diananto diperbarui 09 Sep 2024, 17:00 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2024, 17:00 WIB
Angga Yunanda
Angga Yunanda kembali ke layar lebar lewat My Annoying Brother yang diadaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama. Lawan mainnya, Vino G. Bastian. (Foto: Dok. Instagram @angga)

Liputan6.com, Jakarta Angga Yunanda kembali ke layar lebar kali ini lewat My Annoying Brother yang diadaptasi dari film Korea Selatan berjudul sama. Film ini menandai kali pertama Angga Yunanda adu akting dengan Vino G. Bastian.

Film My Annoying Brother menempatkan Angga Yunanda sebagai Kemal, adik tiri Jaya yang dimainkan Vino G. Bastian. Kemal dikisahkan sebagai atlet judo yang mengalami cedera hingga akhirnya buta.

Selain berlatih judo, Angga Yunanda ganti gaya rambut demi peran. “Kalau gaya rambut, mereka sempat berpikir bagaimana biar menarik. Akhirnya, di-perm rambut aku saat syuting, ternyata (hasil akhirnya) menarik juga,” katanya.

Ini kali pertama Angga Yunanda tampil dengan rambut bergelombang hingga bikin pangling banyak orang. Bintang film Budi Pekerti lantas menguak 5 alasan bersedia tampil di film My Annoying Brother. Apa saja?

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tak Membedakan Naskah

Angga Yunanda. (Foto: Dok. Instagram @angga)
Angga Yunanda. (Foto: Dok. Instagram @angga)

Pertama, naskah menarik. Angga Yunanda tak masalah naskahnya asli atau adaptasi atau rekame dari film lain. Selama ceritanya menggigit, sebagai aktor ia akan tergoda untuk menerima dan mendalami peran.

“Kalau aku enggak pernah membeda-bedakan ini naskah asli atau tidak, diadaptasi dari buku atau tidak. Menurutku, selama punya cerita yang kuat dan bagus, dengan siapa kita akan bekerja sama, justru itu jadi patokan utama aku dalam mengambil film,” ujar Angga Yunanda.


Membayangkan Versi Indonesia

Angga Yunanda. (Foto: Dok. Instagram @angga)
Angga Yunanda. (Foto: Dok. Instagram @angga)

Ia sudah menonton My Annoying Brother versi asli dan suka. Inilah alasan kedua. Belum syuting, Angga Yunanda sudah membayangkan versi Indonesia nanti hasil akhirnya seperti apa.

“Aku baca skripnya, aku jadi lebih jatuh cinta lagi sama filmnya. Aku sudah punya imajinasi sendiri filmnya akan dibuat seperti apa versi Indonesianya,” cetus bintang sinetron Mermaid In Love.


Faktor Sineas Dinna Jasanti

Poster film My Annoying Brother. (Foto: Dok. Instagram @angga)
Poster film My Annoying Brother. (Foto: Dok. Instagram @angga)

Ketiga, Dinna Jasanti sebagai sutradara. Angga Yunanda sudah pernah diarahkan Dinna Jasanti dalam Dua Hati Biru, yang panen pujian para pencinta film maupun kritikus. Keempat, memang suka tokoh Kemal.

“Bagi aku pribadi, dari sisi karakter aku suka banget. Jadi aku benar-benar mengesampingkan apakah ini adaptasi atau tidak. Menurutku, karakternya kuat, latarnya unik dan menarik, ditambah aku belum pernah dapat karakter abang adik,” ujar Angga Yunanda.

Terakhir, faktor Vino G. Bastian. Sudah bertahun-tahun berkarier, baru kali ini keduanya adu akting sebagai adik beradik. Rupanya, beberapa kali Angga Yunanda ikut audisi film yang dibintangi Vino G. Bastian namun gagal.

“Beberapa kali aku ikut audisi yang pemainnya Kak Vino aku belum pernah lolos selama ini. Jadi pas ketemu di sini, akhirnya dipasangkan dengan Kak Vino, aku senang banget. Apalagi di sini kisahnya spesifik kakak adik dua cowok,” pungkasnya.

infografis perfilman indonesia
Jumlah produksi film Indonesia, berapa banyak? (Liputan6.com/Trie yas)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya