Catatan Sineas Awi Suryadi Soal Film Pabrik Gula Dibintangi Erika Carlina, Rilis Teaser Poster Pekan Ini

Liputan6.com, Jakarta Salah satu catatan menarik dari industri film Tanah Air pekan ini yakni peluncuran teaser poster Pabrik Gula, yang dibintangi Erika Carlina. Sejumlah netizen geger menanggapi teaser poster Pabrik Gula yang dinilai berani.

Poster tersebut menampilkan sejumlah manusia dengan tubuh hangus mengepung dua manusia yang diduga tengah melepas hasrat di sebuah tempat. Perempuan dalam poster itu berbaju merah.

Film Pabrik Gula yang diproduksi MD Pictures dengan sutradara Awi Suryadi akan tayang di bioskop tahun ini. Naskahnya dipoles Lele Leila berkolaborasi dengan Simpleman, yang sukses dengan mega-box office KKN di Desa Penari.

Kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta baru-baru ini, Awi Suryadi mengatakan, genre horor jelas bukan hal baru baginya. Namun, Pabrik Gula yang diperkuat performa Arbani Yasiz dan Ersya Aurelia sangat menantang.

Khususnya di tahap praproduksi. Awi Suryadi dan tim harus menemukan lokasi pabrik gula yang sesuai kebutuhan naskah. Mulanya, Awi Suryadi berpikir simpel saja, mencari pabrik gula yang sudah tidak aktif untuk dijadikan lokasi syuting.

“Ternyata enggak, ceritanya mereka buruh yang bekerja di pabrik gula. Artinya, saya perlu lokasi yang masih aktif mesinnya segala. Itu susah. Jadi waktu kami persiapan, saya survei ke 9 pabrik gula. Akhirnya saya pilih dua,” katanya.

“Terkait lokasi yang kami pilih ini, orang produksi malah bertanya: Mas Awi, enggak mau pilih lokasi yang lain saja? Ada 9 lo pilihannya, kenapa sih harus memilih yang ini? Di adegannya Erika, ruangan itu, orang sana enggak berani masuk,” Awi Suryadi menyambung.

Film Pabrik Gula mengisahkan Endah, Fadhil, Dwi, Hendra, Wati, Ningsih, dan Franky yang berangkat bersama puluhan orang lainnya untuk menjadi buruh musiman termasuk proses penggilingan tebu di musim panen. Awalnya semua berjalan wajar dan lancar.

Suatu malam, Endah terjaga dan keluar dari mes atau loji tempat menginap demi membuntuti sosok misterius. Sejak itu, para buruh diteror, mulai dari kecelakaan kerja hingga ada buruh tewas mengenaskan. Ceritanya seram. Lokasi syutingnya pun seram.

“Terus saya juga mendengar ada film lain mau syuting di sana, dikasih peraturan enggak boleh syuting malam-malam. Kita syuting dari sore sampai subuh. Di sana, kami sampai dibilang: Gila itu tim MD berani masuk dan syuting subuh,” cetus Awi Suryadi.

Manoj Punjabi menjanjikan, Pabrik Gula menampilkan standar produksi, kualitas akting dan teknis, serta naskah di level berikutnya. Pabrik Gula diharapkan jadi kuda hitam dari MD Pictures tahun ini. Kita tunggu saja.