Liputan6.com, Jakarta Tidak mudah bagi penyanyi Nadila memutuskan berhijab, hingga mengharuskannya vakum selama 10 tahun terakhir dari panggung musik. Pasalnya, keputusannya itu berdampak besar pada karier Nadila.
Nadila mengaku harus kehilangan sejumlah kontrak kerja, seiring penampilannya yang mengenakan hijab. Meskipun begitu, Nadila siap dengan semua konsekuensi yang harus diterima atas keputusannya tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Jadi ketika aku berhijab semuanya berubah. Beberapa kontrak dibatalkan. Tahun keduanya juga mereka belum bisa accept aku dengan image aku yang baru gitu kan," ujar Nadila di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (9/2/2025).
Advertisement
"Tapi aku jalani aja lah, karena ini pilihan hidup aku, ingin hijab. Jadi aku terima konsekuensinya harus kehilangan beberapa kontrak dan job-job yang aku inginkan," Nadila menambahkan.
Nadila sempat berpikir situasi yang demikian merupakan fase ketiga dalam kehidupan yang harus dijalani. Apalagi dua tahun pasca berhijab, makin sepi tawaran job seiring pandemi COVID-19 yang kala itu melanda Indonesia dan belahan dunia lainnya.
"Dua tahun berlalu COVID kan, itu sudah panjang banget kan. Dari situ aku mikirnya ya udah kali, ini udah episode ketiga dalam hidup aku. Episode pertama aku jadi anak, sekolah. Episode kedua berkarier sebagai penyanyi, nah mungkin ini saatnya episode ketiga, sebagai ibu rumah tangga," jelasnya.
Episode Baru Kehidupan
Nadila tak memungkiri sempat drop dengan perubahan yang dirasakan, seiring keputusannya berhijab. Ketika dulu ia merasa dengan mudah mengumpulkan pundi-pundi uang dan disibukkan aktivitas yang padat, semua itu mendadak hilang.
"Itu berasa banget, yang, 'kok gini banget ya'. Jadi apa ya, sedikit dilema. Cuma mau gimana lagi, saya yang ambil keputusan dan saya harus terima konsekuensinya. Akhirnya dengan lapang dada harus menerima kenyataan, oke ini episode baru hidup saya, saya harus jalani dan harus bersyukur untuk itu," katanya.
Advertisement
Konsekuensi Setelah Berhijab
Nadila sudah mendengar cerita teman-temannya tentang konsekuensi yang akan dihadapi seiring keputusannya berhijab. Ia justru merasa termotivasi bisa melewatinya dengan baik.
"Aku lihat mereka bisa melalui itu dengan baik, jadi aku berpikir ini motivasi besar buat aku untuk tetap pada keputusan berhijab. Tapi ketika menjalani sangat luar biasa ya tekanannya. Ya dijalani aja lah, mau gimana itu kan udah keputusan sendiri," ucap Nadila.