Nama Hugh Hefner mungkin tidak terlalu dikenal di tanah air. Namun di Amerika Serikat, ia dikenal sebagai salah satu sosok terkemuka di jagat dunia hiburan. Sosoknya yang mungkin saja bisa mengundang kontroversi di tanah air, justru malah menyedot perhatian yang sangat besar di negara asalnya.
Pasalnya, Hugh merupakan petinggi serta pendiri utama salah satu majalah dewasa terkemuka, yaitu Playboy. Pada eranya, Hugh menjadi ikon bagi para pria barat dalam hal berpesta, mengencani wanita muda, hingga menjadi bintang reality show.
Bahkan, Hugh pernah menjadikan rumahnya sebagai tempat bagi para selebritis untuk berpesta seks. Ia juga memanjakan anak wanitanya seperti seorang putri kerajaan. Uniknya, sang ikon ini selalu mengenakan jubah mandi ke mana pun ia pergi.
Berdasarkan hal itulah, akhirnya pihak Warner Bros pun berniat untuk mengangkat sang ikon pria 'gagah' itu ke dalam bentuk layar lebar, seperti diwartakan Variety. Tentunya, dibutuhkan sutradara yang cocok untuk mengarahkan film biografi tentang Hugh Hefner.
David Dobkin adalah sosok yang pada akhirnya terpilih untuk menjadi sutradaranya. Kiprah David bisa dilihat dalam beberapa judul film seperti Shanghai Knights yang diperankan Jackie Chan dan Wedding Crashers yang rilis 2005 lalu.
Kabarnya, film ini awalnya hendak digarap oleh Universal. Akan tetapi, pihak studio tersebut tidak menemukan cara terbaik untuk mengangkat Hugh ke layar lebar. Hingga pada akhirnya, muncullah sosok Peter Morgan sebagai penulisnya.
Peter Morgan sendiri sudah tidak asing lagi dengan film-film biografi seperti Rush, Frost/Nixon, dan The Queen. Bahkan, ia juga sedang mempersiapkan naskah untuk mengangkat biografi vokalis Queen, Freddie Mercury.
Diangkatnya biang keladi berdirinya brand Playboy ini, masih dalam tahap pemilihan judul. Bahkan, belum diketahui secara pasti siapa aktor yang hendak memerankan sosok Hugh Hefner ke depannya. Akan tetapi, ada informasi bahwa jadwal penayangan film biografinya akan dilaksanakan pada 2015 mendatang.(Rul)
Pasalnya, Hugh merupakan petinggi serta pendiri utama salah satu majalah dewasa terkemuka, yaitu Playboy. Pada eranya, Hugh menjadi ikon bagi para pria barat dalam hal berpesta, mengencani wanita muda, hingga menjadi bintang reality show.
Bahkan, Hugh pernah menjadikan rumahnya sebagai tempat bagi para selebritis untuk berpesta seks. Ia juga memanjakan anak wanitanya seperti seorang putri kerajaan. Uniknya, sang ikon ini selalu mengenakan jubah mandi ke mana pun ia pergi.
Berdasarkan hal itulah, akhirnya pihak Warner Bros pun berniat untuk mengangkat sang ikon pria 'gagah' itu ke dalam bentuk layar lebar, seperti diwartakan Variety. Tentunya, dibutuhkan sutradara yang cocok untuk mengarahkan film biografi tentang Hugh Hefner.
David Dobkin adalah sosok yang pada akhirnya terpilih untuk menjadi sutradaranya. Kiprah David bisa dilihat dalam beberapa judul film seperti Shanghai Knights yang diperankan Jackie Chan dan Wedding Crashers yang rilis 2005 lalu.
Kabarnya, film ini awalnya hendak digarap oleh Universal. Akan tetapi, pihak studio tersebut tidak menemukan cara terbaik untuk mengangkat Hugh ke layar lebar. Hingga pada akhirnya, muncullah sosok Peter Morgan sebagai penulisnya.
Peter Morgan sendiri sudah tidak asing lagi dengan film-film biografi seperti Rush, Frost/Nixon, dan The Queen. Bahkan, ia juga sedang mempersiapkan naskah untuk mengangkat biografi vokalis Queen, Freddie Mercury.
Diangkatnya biang keladi berdirinya brand Playboy ini, masih dalam tahap pemilihan judul. Bahkan, belum diketahui secara pasti siapa aktor yang hendak memerankan sosok Hugh Hefner ke depannya. Akan tetapi, ada informasi bahwa jadwal penayangan film biografinya akan dilaksanakan pada 2015 mendatang.(Rul)