Goyangan Kuda Kencak, Kesenian Tradisional Probolinggo Melintas Zaman

Sebelum kuda kencak dimainkan, kuda tersebut dihias dengan beragam aksesoris untuk memperindah penampilannya.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 11 Jul 2019, 08:00 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2019, 08:00 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Kesenian Tradisional Kuda Kencak (Foto:Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Kesenian Tradisional Kuda Kencak, yaitu tradisi budaya asal Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur yang masih tetap eksis dan diminati oleh masyarakat di daerah tersebut. Sebelum kuda kencak dimainkan,kuda tersebut dihias dengan beragam aksesoris untuk memperindah penampilannya. 

Tak hanya itu, setiap kali kuda kencak dimainkan,  juga diiringi dengan musik tradisional seronen dengan didampingi oleh seorang penari. Selain itu kuda kencak juga sering kali dimainkan saat malam hari.

Menurut Suyono (40), salah satu warga Kabupaten Probolinggo, mengatakan, Kuda Kencak merupakan tradisi kesenian asli Kabupaten Probolinggo.  "Sejak nenek moyang saya sampai saat ini, memang ada," kata dia, Senin, 1 Juli 2019.

Suyono juga mengaku, kegiatan kuda kencak banyak diminati oleh masyarakat ketika ada hajatan warga , seperti acara pernikahan, khitanan dan acara hajatan lainnya. "Kalau sudah ada warga yang mendatangkan kesenian Kuda Kencak, dipastikan ramai penontonnya," ungkapnya.

Hal senada juga dikatakan oleh Sugeng (35). Dirinya memang menyukai ada kesenian tersebut. Selain kuda kencak dihias dengan beberapa aksesoris. Kuda Kencak juga tergolong kuda yang sudah dijinakkan. "Biasanya goyangnya kuda kencak mengikuti irama alunan musik yang mengiringinya," ujar Sugeng.

Kuda kencak yang menjadi hiburan saat acara hajatan. Setiap kuda kencak juga ada anak kecil yang menaikinya.  "Biasanya anak yang menungganginya dirias terlebih dahulu selayaknya kemanten, dengan bersanggul bunga-bunga di kepala," ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya