Liputan6.com, Jakarta - Operasi Patuh 2019 yang dilakukan Satlantas Polresta Sidoarjo berhasil mengamankan satu unit motor yang diduga hasil curian. Motor tersebut sengaja ditinggalkan pemiliknya untuk menghindari petugas polisi.
Sejumlah pengendara motor berusaha menghindar dan kabur, saat melihat petugas Satlantas Polresta Sidoarjo, menggelar Operasi Patuh 2019. Para pengendara motor berusaha bersembungi di balik mobil yang melintas.
Tidak hanya itu, bahkan ada pengendara motor yang pura-pura berhenti di depan mobil bus donor darah. Namun, oleh petugas didatangi untuk diperiksa kelengkapan surat kendaraannya, dan diketahui tidak lengkap sehingga dilakukan penindakan berupa tilang.
Advertisement
Baca Juga
Dalam operasi ini polisi juga berhasil mengamankan motor yang ditinggal kabur oleh pemiliknya, yang diduga merupakan motor hasil curanmor. Oleh polisi motor tersebut langsung diamankan untuk dibawa ke Mapolresta Sidoarjo.
Dalam operasi ini, polisi juga menindak penilangan terhadap 250 pengendara karena tidak bisa menunjukkan kelengkapan surat kendaraan bermotor dan kepemilikan surat izin mengemudi atau SIM.
"Untuk hari ini melakukan dari jam 9 hingga jam 11. Untuk pelanggaran yang kami tindak, ada SIM, STNK ada 184, curanmor 1, ” Iptu Rohmat, Kanit Turjawali Polresta Sidoarjo seperti ditayangkan Program Fokus, ditulis Minggu (1/9/2019).
Operasi patuh ini dilakukan hingga dua pekan ke depan, dengan tujuan untuk mengurangi angka kecelakaan yang ditimbulkan dari kelalaian pengendara saat berkendara di jalan raya.