Anak Muda Banyuwangi Ditantang Jadi Jagoan Digital, Pemenang Dapat Rp 50 Juta

Ipuk mengungkapkan, Jagoan Banyuwangi ini tujuannya adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan anak-anak muda.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 24 Nov 2021, 00:08 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2021, 00:08 WIB
Bupati Ipuk Tuntaskan 10 Ribu Masalah Warga Terutama Soal Administrasi Kependudukan
(Foto:Dok.Pemkab Banyuwangi)

Liputan6.com, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggelar kompetisi Jagoan Digital untuk anak-anak muda supaya bisa menggeluti bisnis digital. 

"Kandidat terpilih akan mendapatkan mentoring bisnis dari para narasumber berpengalaman, hingga stimulus modal senilai Rp 50 juta dari Pemkab Banyuwangi," ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Selasa (23/11/2021).

Ipuk mengungkapkan, Jagoan Banyuwangi ini tujuannya adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan anak-anak muda.

"Kami dorong mereka yang berminat mengembangkan bisnis digital silakan sekarang mendaftar Jagoan Digital,” ucapnya.

Ipuk mengatakan, program ini bertujuan mendidik anak muda lokal untuk menjadi wirausaha digital yang kreatif, inovatif, serta adaptif terhadap perkembangan zaman.

“Kita ingin mencetak pengusaha-pengusaha muda hebat yang nantinya bisa ikut menggerakkan roda perekonomian Banyuwangi. Kita dorong anak muda terjun ke dunia bisnis, sekaligus kita siapkan stimulus modalnya,” kata Ipuk.

Ipuk menjelaskan, rangkaian kegiatan ini akan dimulai dari sesi mentoring hingga sesi khusus untuk Back-End dan Front-End yang sangat cocok untuk para pebisnis digital.

Selanjutnya, akan ada sesi dimana tim peserta akan berkoneksi dan berjejaring dalam satu rangkaian Connecting and Networking, serta dibekali ilmu tentang Business Leadership.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Libatkan Pakar

Pemkab Banyuwangi Gagas Gerakan Belanja Sembako di Warung Tetangga
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menggalang gerakan berbelanja sembako di pasar dan warung terdekat. Hasilnya didonasikan untuk membantu warga yang membutuhkan. (Foto:Pemkab Banyuwangi)

“Kompetisi ini telah terintegrasi. Bukan hanya ide atau rintisan bisnis digital dikompetisikan, tapi juga ada mentoringnya, dikoneksikan dengan perbankan, juga ada hadiah Rp 50 juta untuk stimulus modal,” jelas Ipuk.

Program ini akan dikembangkan secara serius dengan melibatkan para pakar, komunitas dan praktisi bisnis. Sejumlah mentor dilibatkan untuk memperkaya dan sharing terkait bisnis digital. Mulai dari praktisi start up, akademisi, tokoh, hingga pebisnis sukses.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya