Liputan6.com, Surabaya - Vaksinasi Covid-19 perdana untuk anak usia 6 hingga 11 tahun di Jatim menyasar 27.322 anak, yang terbagi di lima daerah.Â
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyatakan, vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun tersebut dilakukan di Surabaya sebanyak 25.741 siswa di 116 SD, Banyuwangi 739 siswa, Ngawi 300 siswa, Pacitan 30 siswa dan Lamongan 90 siswa.
"Jadi, jumlah total vaksin yang diberikan kepada anak usia 6-11 tahun di lima kabupaten/kota hari ini sebanyak 27.322 siswa," katanya usai meninju vaksinasi anak usai 6-11 tahun di SDN Kaliasin 1, Kota Surabaya, Rabu (15/12/2021).
Advertisement
Khofifah jmengapresiasi kinerja Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang bergerak cepat merespons pelaksanaan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun.
"Kami terima kasih Pak Wali Kota Surabaya beserta tim para kepala sekolah SD di Surabaya melakukan gerak cepat," ujarnyaÂ
"Ini akn menjadi lokomotif percepatan vaksinasi bagi anak umur 6 sampai 11 tahun," ucap Gubernur Khofifah.
Menurutnya, percepatan ini akan sangat membantu pemerintah dalam menyiapkan pembelajaran tatap muka (PTM) 2022.
"Hari ini adalah hari pertama kick off vaksinasi untuk anak-anak umur 6 sampai 11 tahun. Semoga ikhtiar ini dapat mempercepat pula PTM keseluruhan di Jawa Timur," ujarnya.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Jenis Sinovac
Vaksin yang diberikan kepada anak-anak usia 6-11 tahun berjenis Sinovac dengan dosis 0,5 mg.
Selain di lima kabupaten/ kota, Gubernur Khofifah menyebut bahwa pelaksanaan vaksin mulai besok akan dilaksanakan bagi anak usia 6-11 tahun di 21 kabupaten/kota dengan mengacu pada capaian target vaksinasi umum mencapai minimal 70 persen dan vaksinasi lansia mencapai 60 persen minimal.
"Berdasarkan data Kemenkes tercatat 21 kabupaten/ kota capaian vaksin sudah di atas 70 persen untuk umum dan 60 persen minimal untuk lansia. Tapi, data ini terus bergerak seiring dengan pergerakan capaian vaksinasi di seluruh kabupaten/kota," jelasnya.
Â
Advertisement