Angka Kemiskinan di Sidoarjo Turun 0,36 Persen Dibanding Tahun Lalu, Capai 119,15 Ribu Jiwa

Gus Muhdlor juga menekankan pentingnya kerja sama antarlembaga dan partisipasi masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan di kabupaten Sidoarjo.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Okt 2023, 07:02 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2023, 07:00 WIB
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor memediasi polemik lapangan bola. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor memediasi polemik lapangan bola. (Dian Kurniawan/Liputan6.com)

Liputan6.com, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali mengumumkan bahwa angka kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo tahun 2023 mengalami penurunan yang signifikan.

Dari data Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo, angka kemiskinan turun sebesar 6,54 ribu jiwa atau setara dengan 0,36 persen dari tahun sebelumnya.

Pada tahun 2022 ada 125,69 ribu jiwa penduduk miskin, sedangkan ditahun 2023 bulan September ada 119,15 ribu jiwa penduduk miskin.

"Kami sangat bangga melihat penurunan angka kemiskinan yang signifikan ini. Ini adalah hasil dari kerja keras semua pihak yang terlibat, termasuk pemerintah daerah, lembaga sosial, dan masyarakat Kabupaten Sidoarjo," ujar Gus Muhdlor sapaan akrabnya pada Rabu (25/10/2023).

Ia mengatakan, pihaknya bangga melihat penurunan angka kemiskinan yang signifikan ini.

"Ini adalah hasil dari kerja keras semua pihak yang terlibat, termasuk pemerintah daerah, lembaga sosial, dan masyarakat Kabupaten Sidoarjo," ujar Gus Muhdlor.

Gus Muhdlor juga menekankan pentingnya kerja sama antarlembaga dan partisipasi masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan di Sidoarjo.

"Kami terus mendorong kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga sosial untuk menciptakan program-program yang dapat membantu masyarakat yang kurang beruntung, seperti salah satunya bansos dan pelatihan kerja," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Cara Gus Muhdlor Turunkan Kemiskinan

Penurunan angka kemiskinan ini merupakan langkah positif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sidoarjo.

"Kami akan terus mengupayakan supaya angka kemiskinan ini bisa terus ditekan, supaya masyarakat di Kabupaten Sidoarjo semakin sejahtera," ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemkab Sidoarjo untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

Salah satunya adalah pemberian insentif program Kelompok Usaha Perempuan Mandiri (Kurma) yang dicanangkan sejak 2022.

Infografis Kemiskinan
Pemerintah telah menjalankan program-program untuk menurunkan angka kemiskinan.
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya