![Habiburrahman El Shirazy adalah penulis asal Indonesia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/f8s71C8OPwWkl5dQE5-D3HhvcBg=/100x100/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1414836/original/023198300_1479898051-Habiburrahman_El_Shirazy.jpg)
Habiburrahman El Shirazy adalah seorang penulis asal Indonesia. Pria yang lahir pada tanggal 30 September 1976 ini didapuk sebagai penulis nomor 1 di Indonesia versi Insani Undip Award di tahun 2008.
Pria lulusan Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir ini juga dikenal sebagai seorang sutradara, penyair dan seorang dai. Ia merupakan salah satu novelis yang sukses bukan hanya di Indonesia namun juga di mancanegara, seperti Malaysia, Singapura, Brunei, Hongkong dan Taiwan.
Suami dari Musyaratun Saidah ini telah merilis berbagai novel yang kebanyakan bertema religi seperti Ayat-Ayat Cinta 1 dan 2, Ketika Cinta Bertasbih dan Di Atas Sajadah Cinta.
Beberapa penghargaan prestisius pernah ia raih, di antaranya adalah Pena Award dan The Most Favorite Book and Writer pada tahun 2005 dan IBF Award setahun setelahnya.
Belajar Banyak dari Chaerul Umam
Novelis Habiburrahman el-Shirazy tak dapat menutupi wajah sedihnya, ketika mengantar jasad sutradara Chaerul Umam di pusara terakhirnya. Pria yang pernah bekerja sama dengan Chaerul dalam penggarapan film sekuel Ketika Cinta Bertasbih ini merasa sangat berhutang budi dengan sutradara 70 tahun itu.
"Awalnya di Ketika Cinta Bertasbih saya selalu di samping beliau. Beliau men-direct, kami suka diskusi. Akhirnya saya didorong untuk maju sendiri, saya banyak sekali dapat pelajaran. Beliau yang ajari saya bagaimana jadi sutradara di film Dalam Mihrab Cinta," kenang Habiburrahman el-Shirazy di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (4/10/2013).
Selain itu, jebolan Universitas Al-Azhar, Mesir, ini menganggap Chaerul sebagai sosok yang memiliki prinsip yang kuat. Hal itulah yang membuatnya terkesan.
Ramaikan Banten Book Fair
"Selain itu kegiatan ini diharapkan agar minat budaya baca semakin meningkat," kata Kepala BPAD Banten Andi Fatmawati di Serang, Jumat 13 Mei 2016.
Selain itu, Book Fair ini pun sebagai langkah menarik minat masyarakat Banten untuk tak lagi 'takut datang ke perpustakaan' dan meningkatkan minat baca sesuai program Menteri Pendidikan Nasional, Anies Baswedan, dengan kegiatan membaca 15 menit setiap harinya.
"Buku-buku yang disediakan mulai dari buku-buku anak, remaja, umum, penunjang pendidikan dan perkuliahan," ujar dia.
Acara yang akan berlangsung pada 17-23 Mei 2016 ini akan menghadirkan koleksi buku dari 25 penerbit, seperti Gramedia, Republika, Mizan, Kelompok Agromedia, Erlangga, Rumah Dunia, dan penerbit lokal lainnya.
![](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)
Berita Terbaru
Renungan tentang Persiapan Menghadapi Kematian, Syekh Ali Jaber
Toko Kosmetik di Kalideres Kedapatan Jual Obat Daftar G, Polisi Sita Ratusan Butir
Istri Ditemukan Tewas Gantung Diri di Bandar Lampung, Suami Justru Hilang Misterius
Fenomena Langka The Milky Seas, Serbuan Cahaya di Tengah Laut
Promosi Judi Online dan Jual Video Porno Buatan Sendiri, Sejoli di Jakbar Ditangkap
5 Panggilan Bumi kepada Manusia, Jadi Pengingat di Akhir Zaman
Hasil AVC U-20 2024: Lolos ke Perempat Final, Pelatih Timnas Voli Indonesia Belum Puas
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Sepak Bola Olimpiade Paris 2024: Siapa Rebut Medali Emas?
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
3 Pemain Top yang Berpotensi Pindah Klub Pekan Ini: Termasuk Matthijs de Ligt ke Manchester United
Serba-serbi Hari Pencegahan Tenggelam Sedunia pada 25 Juli