Begini Prototipe Ponsel `Bongkar Pasang` Google

Anggota tim Project Ara Google membawa sebuah ponsel yang setiap komponennya bisa dilepas dan dipasang secara mudah.

oleh Denny Mahardy diperbarui 03 Mar 2014, 16:49 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2014, 16:49 WIB
Google Project Ara
Google Project Ara (youtube.com)

Liputan6.com, Jakarta Ponsel modular disebut-sebut akan menjadi model baru cara merakit ponsel di masa depan. Google melalui tim yang tergabung di dalam Project Ara tampaknya serius ingin membawa konsep ponsel modular itu ke dunia nyata.

Kabarnya Google akan memperkenalkan hasil pengembangan tim Project Ara pada acara konferensi developer tanggal 15-16 April mendatang. Namun, prototipe Project Ara sudah ditampilkan pertama kali di depan publik di acara konferensi teknologi bernama LAUNCH.

Paul Eremenko, anggota tim Project Ara Google membawa sebuah ponsel yang setiap komponennya bisa dilepas dan dipasang secara mudah. Google kemungkinan akan membuat perangkat berbasis Ara dengan harga terjangkau.

Rumor yang beredar menyebutkan Google akan membanderol basis atau mainboard ponsel dengan harga USD 50 atau RP 600 ribuan. Namun, Eremenko menyebutkan basis ponsel modular akan dibanderol USD 15 atau kurang dari Rp 200 ribu.

Dengan memanfaatkan magnet, tiap komponen terhubung dengan papan utama sebagai basis ponsel atau mainboard. Menurut laman GSM Arena, basis Ara tak dilengkapi fitur apapun selain menjadi penghubung tiap komponen agar bekerjasama sebagai ponsel.

Project Ara diharapkan akan mempermudah proses penggantian komponen ponsel yang rusak atau ingin ditingkatkan. Proyek besar Google ini akan mengubah pola membeli sebuah ponsel baru saat ingin meningkatkan fungsi kamera atau layarnya karena dapat dilakukan secara parsial.

Dalam perbincangan, Eremenko menyebutkan bahwa setidaknya bakalan ada tiga ukuran dari ponsel modular saat meluncur. Ponsel mini dengan ukuran 4 inci, medium berukuran 5 inci dan satunya ukuran lebih besar yang kemungkinan masuk di kategori phablet.

Sebelumnya Project Ara diperkirakan akan direalisasikan Google lewat Motorola sebagai perusahaan pembuat ponsel miliknya. Akan tetapi, penjualan Motorola ke Lenovo membuat Project Ara ditangani Google sendirian.'

Ingin tahu lebih detil seperti apa prototipe Project Ara yang sedang dikembangkan Google? Lihat saja video berikut ini.

Baca juga:
Motorola Kembangkan Konsep Ponsel Bongkar Pasang
Diserbu Pemesan Moto X, Situs Motorola Down
Motorola Moto X Kurang Laku
Moto G Resmi Meluncur, Ponsel Murah Bertenaga Super

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya