Liputan6.com, Jakarta - Perubahan sedang terjadi di Twitter. Hal ini ditandai dengan mundurnya Dick Costolo yang telah mengisi posisi CEO sejak 2010 lalu.
Untuk sementara, pihak Twitter telah mengumumkan secara resmi bahwa posisi yang ditinggal Costolo akan diisi oleh co-founder sekaligus chairman Twitter, Jack Dorsey. Dewan Direksi jejaring sosial microblogging tersebut mengaku tengah menyeleksi sejumlah calon yang sesuai untuk menggantikan Costolo.
Melihat kondisi tersebut, para pengguna setia Twitter pun turut menyumbangkan aspirasi mereka. Menurut laporan yang dilansir laman Business Insider, Jumat (12/6/2015), mayoritas warga Twitter menginginkan pemimpin baru Twitter adalah seorang wanita.
Advertisement
Twitter needs a female CEO.
— Mike Monteiro (@monteiro) June 11, 2015
Twitter needs a female CEO.
— Mike Monteiro (@monteiro) June 11, 2015 ">
Â
I hope that the next Twitter CEO is a woman who actually uses the platform.
— Aleen Simms (@Aleen) June 11, 2015
Beberapa nama wanita yang sudah asing di dunia teknologi pun muncul dari aspirasi pengguna Twitter. Nama COO Facebook, Sheryl Sandberg, menjadi salah satu yang paling banyak direkomendasikan pengguna.
Di sisi lain, ada pula beberapa pengguna yang merekomendasikan Sundar Pichai yang saat ini berposisi sebagai bos Android di Google sebagai nahkoda Twitter.
(dhi/isk)