Microsoft Kenalkan Project Natal

Microsoft mengeluarkan prototipe controller baru untuk Xbox 360 bernama Project Natal. Alat canggih ini mampu menangkap seluruh gerakan tubuh pemain, mengenali wajah dan suara seseorang, memindai gambar, dan merespons rangsangan fisik maupun perintah vokal.

oleh Liputan6 diperbarui 04 Jun 2009, 01:48 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2009, 01:48 WIB
090604axbox.jpg
Liputan6.com, Los Angeles: Microsoft memperkenalkan prototipe kamera yang dapat berfungsi sebagai alat pengendali (controller) untuk Xbox 360 bernama Project Natal pada acara Electronic Entertainment Expo (E3) di Los Angeles, Amerika Serikat, belum lama berselang. Kamera ini mampu menangkap seluruh gerakan tubuh pemain, mengenali wajah dan suara seseorang, memindai gambar dari objek nyata, dan sanggup merespons rangsangan fisik maupun perintah vokal. Project Natal terdiri dari komponen kamera, sensor, mikropon, dan prosesor.

Project Natal diperkenalkan oleh Wakil Presiden Senior Microsoft Don Mattrick dan sutradara terkenal Steven Spielberg lewat konferensi pers di ajang E3. Spielberg menceritakan pengalamannya sewaktu mencoba alat yang mengagumkan itu dua bulan silam bersama Don. Ia mengaku sangat tertarik dengan Project Natal dan bangga menjadi bagian dari momen yang dinilainya bersejarah itu.

Terdapat tiga game yang memakai Project Natal pada acara E3 kemarin. Pertama adalah Ricochet, sejenis game sepakbola yang membutuhkan gerakan tubuh pemain untuk bermain bola, kedua adalah Paint Party, game melukis yang memakai gerakan tubuh pemain sebagai kuas, dan Milo, sebuah program berwujud anak kecil virtual yang dapat berkomunikasi dengan pemain.

Selain Project Natal, Microsoft memperkenalkan sejumlah game baru yang akan keluar eksklusif untuk Xbox 360, seperti Crackdown 2, Left 4 Dead 2, Splinter Cell Conviction, Forza Motorsport 3, Halo: ODST, dan Alan Wake. Microsoft juga menambahkan layanan online Xbox Live dengan kemampuan mengakses streaming musik dan jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter musim gugur tahun ini.(ANS/MSNBC)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya