Liputan6.com, Jagakarsa - Sejumlah fitur terbaru yang memudahkan pengguna untuk berbagi tentang kehidupannya sehari-hari di media sosial, ternyata dimanfaatkan segelintir orang untuk melakukan perbuatan yang tak pantas.
Baru-baru ini, seorang pria yang diketahui menetap di bilangan Jagakarsa, menyiarkan aksi bunuh diri secara langsung di Facebook. Pantauan Tekno.Liputan6.com, Jumat (17/3/2017), pria yang mengaku bernama Indra itu melakukan aksinya seorang diri dengan memanfaatkan fitur Live Video di Facebook.
Ia melakukan aksinya pada pukul 10.00 WIB, dengan mengenakan kaus putih. Dalam video pertama berdurasi 1 menit 5 detik, ia mengungkapkan curahan hatinya.
Advertisement
Lalu di video kedua yang berdurasi 1 jam 44 menit, ia merekam aksi bunuh dirinya dengan menggunakan tali yang sudah tergantung di dalam rumah. Sebelum melakukan aksinya itu, ia sempat melambaikan tangan.Â
Baca Juga
Peristiwa ini pun dikonfirmasi oleh Kepala Sub Bagian Humas Polres Jakarta Selatan Kompol Purwanta, dengan mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi di Jagakarsa.
"Iya benar. Ini warga dari Jagakarsa, Jakarta Selatan. Tapi kami akan periksa KTP-nya dulu," ujar Purwanta.
Ia menuturkan, polisi masih menyelidiki motif Indra bunuh diri. Ia mengatakan, ada dua kemungkinan yang menyebabkan dirinya melakukan bunuh diri.
Pertama, karena sakit hati ditinggal istri dan anak dan kedua, ia ingin membuat sensasi karena menayangkannya di Facebook.
Sebelumnya, seorang pria 50 tahun di Thane, India nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumahnya pada 22 Desember lalu. Tragisnya, ia merekam sendiri 'aksinya' tersebut lewat ponsel.
Sebagaimana dikutip dari NDTV, pria bernama Babu Sheikh tersebut juga merekam pesan kematiannya di ponsel. Dalam pesan tersebut, ia menyalahkan menantu perempuan dan keluarganya karena memfitnah Sheikh.
Diketahui, Sheikh telah lama berseteru dengan menantu dan ayahnya dalam beberapa bulan terakhir setelah ia menikah dengan putra Sheikh.
(Isk/Ysl)