Transaksi Cashless Permudah Aktivitas Pengunjung Festival Musik

Liputan6.com, Jakarta - Bank Mandiri adalah salah salah satu perbankan yang menawarkan kemudahan transaksi cashless. Baru-baru ini perusahaan mendorong tranksaksi cashless di generasi milenial lewat konser musik Jazz Goes to Campus (JGTC).

Di Festival musik yang berlangsung di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia ini pengunjung dipermudah melakukan transaksi cashless di setiap booth. Baik bertransaksi menggunakan kartu kredit dan debit, e-money, maupun e-cash.

Beberapa layanan e-cash yang dapat dilakukan di acara ini adalah top-up saldo e-cash on the spot melalui agen, transaksi di sekitar bazaar, serta pembelian e-money dengan tema Justice League bagi para penggemarnya.

Mandiri e-cash merupakan solusi pembayaran digital yang dilakukan melalui aplikasi pada smartphone yang dapat digunakan oleh nasabah dan non-nasabah bank dengan menggunakan nomor telepon pengguna sebagai nomor akun.

Dalam keterangannya, Rabu (29/11/2017), tahun ini Jazz Goes To Campus mengusung tema 'Jazzing Through Decades' yang berangkat dari adanya kesadaran akan beragamnya ciri khas jazz dari waktu ke waktu.

Bersama dengan seluruh pemangku kepentingan, event ini digelar untuk merayakan keberagaman melalui sebuah rangkaian acara yang mengangkat kembali berbagai jenis jazz dengan penggemarnya masing-masing.

"Awalnya kami ingin membuat sebuah acara untuk memasyarakatkan musik jazz dan JGTC juga bertujuan melatih para mahasiswa UI untuk membuat event yang dikelola secara profesional. Siapa sangka, JGTC bisa terus berkembang hingga kini yang ke-40," ujar musisi Jazz Chandra Darusman yang merupakan salah satu pencetus Jazz Goes To Campus.

Beberapa musisi Indonesia yang hadir mengisi Jazz Goes To Campus tahun ini adalah Batman Quartet, BSO Band Jazz Project, The Moonlight Serenade, Rendy Pandugo, Maliq & D’Essentials, Danilla, RAN, Tulus, hingga musisi kawakan Fariz RM.

Selain musisi Indonesia, Al McKay, satu-satunya personil yang tersisa dari band legendaris asal Amerika Serikat, Earth, Wind & Fire juga mengisi acara ini sebagai headliner.

Sebelumnya Bank Mandiri, PT Digital Artha Media, PT Asia Inovasi Teknologi, dan Universitas Mataram bekerjasama menghadirkan perangkat pendukung digitalized university dan cashless environment.

Untuk penerapan cashless environment di lingkungan kampus, PT Digital Artha Media, sebagai startup fintech yang mengoperasikan Mandiri e-Cash berkomitmen untuk bersama-sama membangun solusi transaksi eletronik di lingkungan Universitas Mataram.

“Membentuk sebuah lingkungan modern dan digital di kampus sejalan dengan visi kami untuk menyediakan cashless environment kepada pengguna melalui perangkat seluler dengan sistem transaksi elektronik untuk kebutuhan finansial,” ujar Fanny Verona, Managing Director PT Digital Artha Media.

Fanny berharap solusi digital finansial mampu mengedukasi mahasiswa serta mempersiapkan mereka memasuki era digital abad ke-21 yang dimulai dari lingkungan kampus mereka sendiri.

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini