Meski Dianggap Ngawur, 12 Prediksi Masa Depan Ini Sekarang Jadi Kenyataan

Liputan6.com, Jakarta - Manusia boleh merencanakan, tetapi Tuhan yang berkehendak. 

Manusia dengan segala kecerdasannya boleh saja memberikan prediksi masa depan bermacam-macam. Namun demikian, keadaan dunia yang terus berubah-ubah seringkali memberikan masa depan yang tidak bisa ditebak.

Contohnya, zaman dulu tidak ada satupun orang yang mengira di masa depan akan ada sesuatu bernama Facebook yang akan menghubungkan manusia di berbagai penjuru dunia.

Humans are very bad at predicting the future of technology pic.twitter.com/4MIYv9NbPi

— Max Galka (@galka_max) February 18, 2018

Berikut daftar prediksi masa depan yang dibuat oleh orang-orang zaman dulu yang ternyata semuanya meleset, sebagaimana Tekno Liputan6.com kutip dari cuitan akun Twitter Max Galka.

Prediksi ini sempat membuat heboh pada era 1800-an.

"Perjalanan rel dengan kecepatan tinggi tidaklah mungkin karena penumpang akan tidak bisa bernapas dan meninggal akibat asfiksia (sesak nafas)," ujar Dr. Dionysys Larder, Profesor Filosofi Alam dan Astronomi, University College London

Sekarang di Jepang, hanya butuh 2 jam 30 menit dari Tokyo menuju Osaka menggunakan kereta peluru. Jarak kedua kota itu adalah 500 km.

Prediksi ini ada pada 1859.

"Mengebor minyak? Maksudmu mengebor tanah untuk mencoba dan menemukan minyak? Kau gila!" ujar rekan-rekan Edwin L. Drake yang menolak idenya untuk mengebor minyak pada 1859.

Di tahun yang sama, Drake berhasil mengebor sumur minyak dan menjadi orang Amerika Serikat pertama yang berhasil melakukan hal itu.

Prediksi berlangsung pada 1876.

"Telepon memiliki terlalu banyak kekurangan untuk dianggap serius sebagai cara komunikasi," tulis sebuah memo internal Western Union.

Untuk informasi, meski selama ini Alexander Graham Bell santer disebut sebagai penemu telepon, tetapi ternyata penemu Italia bernama Innocenzo Manzetti sudah mencoba merancang "telegraf berbicara" sebelum Bell. 

Walaupun begitu, ternyata Bell tidak dianggap mengambil ide Manzetti karena Bell dinilai tidak pernah mengetahui tentang penemuan Manzetti di bidang telepon. 

"Semua orang yang akrab dengan subyek ini akan jelas mengenalinya sebagai sebuah kegagalan," kata Henry Morton, presiden dari Stevens Institute of Technology, memberikan kritikan pedas ke bola lampu Thomas Edison.

Sepanjang hidupnya, Thomas Edison menghasilkan 2,332 paten karena penemuan-penemuannya.

"Terbang dengan mesin yang lebih berat dari udara adalah tidak praktis dan tidak signifikan, jelas-jelas tidak mungkin," kata Simon Newcomb, ahli astronomi dan matematika berkebangsaan Kanada-Amerika.

Simon Newcomb mengatakan hal tersebut 18 bulan sebelum Wright Bersaudara berhasil terbang di Kitty Hawk, Carolina Utara.

Prediksi yang berlangsung pada 1903.

"Kuda akan tetap bertahan, tetapi mobil hanyalah hal baru, sebuah fad (tren sesaat)," kata Presiden Michigan Savings Bank menasihati pengacara Henry Ford agar tidak berinvestasi di Ford Motor Company.

Semasa hidupnya, Henry Ford menjadi hartawan karena kesuksekannya di industri mobil.

"Ide bahwa kavaleri (pasukan berkuda) akan digantikan oleh kendaraan baja ini adalah ide yang absurd. Malahan terkesan seperti berkhianat," komentar seorang ajudan kemah ke Marsekal Darat Haig pada sebuah demonstrasi tank.

Buktinya, pada zaman sekarang, kuda pun sudah jarang dipakai untuk transportasi.

"Bioskop hanya sedikit di atas fad. Hal itu adalah drama yang dikalengkan. Apa yang audiens benar-benar inginkan adalah darah dan daging di panggung," kata Charlie Chaplin.

Semasa hidupnya, Charlie Chapin menjadi sutradara dan aktor film bisu yang paling ikonik dan berjaya.

"Kotak musik tanpa kabel tidak memiliki nilai komersil yang dapat dibayangkan. Siapa yang mau membayar agar sebuah pesan dikirimkan tidak kepada satu orang yang jelas?" kata kawan-kawan David Sarnoff yang menolak ajakan Sarnoff untuk berinvestasi di radio komersil.

David Sarnoff pun akhirnya menjadi pionir penyiaran televisi dan radio Amerika Serikat.

"Televisi tidak akan bertahan karena orang-orang akan segera kelelahan menatap kotak plywood tiap malam," kata Darryl Zanuch, produser film 20th Century Fox saat itu.

Sekarang, 20th Century Fox sudah menjilat ludah sendiri dan menjadi pemain penting di industri televisi AS.

Industri televisi juga semakin mendunia, makin banyak seri-seri  TV yang membuat banyak orang rela melakukan nonton maraton dari season ke season.

"Tidak ada alasan untuk individual manapun untuk memiliki komputer di rumahnya," ujar Ken Olson, presiden, chairman, dan pendiri Digital Equipment Corporation.

Zaman sekarang, malah setiap anak-anak memiliki laptop sendiri.

"Kenyataannya adalah tidak ada database online yang akan menggantikan koran harian," kata Clifford Stoll pada artikelnya di Newsweek berjudul 'The Internet? Bah!'

Mungkin ini adalah prediksi yang paling ironis. Kenyataannya, pergerakan media kini perlahan beralih dari konvensional ke digital.

(Tom/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: