Atom, Smartphone Mini Tahan Banting dengan Spesifikasi Mumpuni

Dengan Atom, pengguna dapat menggunakan perangkat ini untuk mengambil video di bawah air.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 08 Jun 2018, 08:00 WIB
Diterbitkan 08 Jun 2018, 08:00 WIB
Atom
Atom, smartphone mini dengan spesifikasi mumpuni (sumber: kickstarter)

Liputan6.com, Jakarta - Saat ini sejumlah vendor berlomba-lomba merilis smartphone dengan layar besar. Namun, langkah berbeda dilakukan oleh perusahaan bernama Unihertz.

Dikutip dari Tech Spot, Jumat (8/6/2018), perusahaan ini malah memperkenalkan smartphone berukuran mungil dibanding perangkat serupa yang ada saat ini. Penggunaan nama Atom pun semakin menegaskan bahwa perangkat ini memang berukuran kecil.

Perangkat ini memiliki lebar 4 cm dan panjang 9 cm, dengan ukuran layar 2,45 inci. Meski tampil mungil, smartphone ini masih mengusung spesifikasi yang terbilang mumpuni.

Atom didukung dengan CPU octa-core, RAM 4GB, dengan memori internal 64GB. Tak hanya itu, perangkat ini sudah menjalankan Android 8.1 Oreo dan dibekali baterai berkapasitas 2.000mAh.

Smartphone yang sudah mendukung jaringan 4G ini juga dilengkapi dengan sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan air dan debu. Pengguna juga dapat menggunakan perangkat ini untuk mengambil video di bawah air.

Untuk keperluan fotografi, Atom memiliki kamera utama 16MP dan kamera depan 8MP. Smartphone ini hadir dengan NFC untuk pembayaran mobile, USB port Type-C, radio FM, jack audio 3,5mm, termasuk pemindai sidik jari di bagian depan.

Perusahaan juga menyertakan tombol khusus di bawah tombol power untuk akses jalan pintas ke sejumlah fungsi. Tak sekadar spesifikasi mumpuni, smartphone ini juga diklaim tahan banting.

Harga Smartphone Atom

Atom
Atom, smartphone mini dengan spesifikasi mumpuni (sumber: kickstarter)

Unihertz menyebut perangkat ini sangat cocok untuk aktivitas pendakian, bersepeda, berlari, termasuk aktivitas luar ruangan lainnya. Perusahaan juga sudah membekalinya dengan aksesoris khusus untuk membantu pengguna beraktivitas.

Untuk sekarang, Unihertz masih menggalang dana di Kickstarter dengan target US$ 50 ribu. Namun, dengan sisa waktu yang masih banyak, dana yang terkumpul dari 2.600 orang ternyata sudah mencapai US$ 600 ribu.

Sejumlah pihak menyebut spesifikasi yang ditawarkan smartphone ini membuat kampanye Atom di Kickstarter berjalan lancar. Rencananya, perangkat ini akan dijual mulai US$ 219 (Rp 3 juta) atau US$ 299 (Rp 4,1 juta) saat rilis ke publik.

Pernah Rilis Produk Serupa

Smartphone
Jelly, smartphone 4G yang diklaim paling kecil di dunia (sumber: business insider)

Sekadar informasi, ini bukan kali pertama Unihertz merilis smartphone mini. Tahun lalu, perusahaan itu memperkenalkan produk yang diklaim sebagai smartphone 4G terkecil di dunia, yakni Jelly. 

Predikat itu bukannya tanpa alasan karena smartphone ini hanya memiliki layar 2,45 inci. Meski berukuran kecil, Jelly dipastikan dapat berfungsi seperti smartphone Android lainnya.

Unihertz selaku pengembang telah menyematkan prosesor quad-core, RAM 1GB, dan memori internal 8GB pada perangkat ini.

Jelly juga memiliki kamera depan dan kamera belakang. Sayangnya, tak ada informasi mengenai kualitas hasil jepretan kedua kamera tersebut. 

Smartphone ini juga sudah mendukung dual SIM dan memiliki baterai berkapasitas 950mAHh. Perangkat yang masih menjalankan Android 7.0 Nougat ini dibanderol US$ 59 (Rp 700 ribuan).

(Dam/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya