Ini Dia Pembeli iPhone XS Pertama di Dunia

Pembeli pertama iPhone XS yang beruntung adalah Teddy Lee, mahasiswa asal Korea Selatan berusia 20 tahun.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Sep 2018, 11:05 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2018, 11:05 WIB
Teddy Lee dan Mazen Kourouche, pembeli pertama iPhone di dunia.
Teddy Lee dan Mazen Kourouche, pembeli pertama iPhone di dunia. Dok: Cnet

Liputan6.com, Sydney - Satu hari sebelum acara peluncuran iPhone XS dan XS Max, antrean sejumlah Apple fanboy sudah mulai terlihat di salah satu App Store di Sydney, Australia.

Seperti dilansir Cnet, Jumat (21/09/2018), pembelian iPhone XS dan XS Max mengalami peningkatan lebih besar ketimbang iPhone X tahun lalu.

Pembeli pertama iPhone XS yang beruntung adalah Teddy Lee. Mahasiswa asal Korea Selatan berusia 20 tahun ini merupakan pemiliki iPhone XS pertama di dunia.

Ia disebut sudah antre di toko sejak pukul 8 pagi waktu setempat. Ia mengaku tertarik membeli iPhone XS karena spesifikasi layarnya lebih menarik ketimbang Android.

Berbeda dengan Teddy, pembeli iPhone lainnya, YouTuber bernama Mazen Kourouche sekaligus membeli iPhone XS, XS Max, dan Apple Watch Series 4.

iPhone XS Dianggap Kemahalan

Apple Luncurkan Tiga iPhone Anyar, XR, XS dan XS Max
IPhone XS (kiri) dan XS Max diperlihatkan saat peluncuran produk baru Apple di California (12/9). iPhone XS dan XS Max tersedia tiga warna (gold, silver, abu-abu) dan tiga konfigurasi memori (64GB, 256GB, dan 512GB). (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)

Beberapa hari lalu, Apple memperkenalkan iPhone terbarunya, yakni iPhone XS, iPhone XS Max, dan iPhone XR.

iPhone XS langsung diklaim sebagai iPhone paling mahal yang pernah dirilis oleh Apple.

Bagaimana tidak, iPhone XS Max menjadi varian paling mahal dibanderol mulai dari US$ 1.449 atau setara Rp 21,5 jutaan di Amerika Serikat (AS).

Apple pun terus mendorong inovasi yang sebelumnya dihadirkan pada iPhone X ke tingkat baru dengan harga yang juga baru.

Sekadar diketahui, saat meluncurkan iPhone X pada 2017, Apple membanderolnya seharga US$ 999 (setara Rp 14,8 jutaan). Namun, untuk membeli iPhone XS yang punya kapasitas penyimpanan lebih besar, konsumen diminta membayar jauh lebih mahal.

Dalam sebuah interview dengan Nikkei Asian Review, CEO Apple Tim Cook menjelaskan, tingginya harga iPhohe adalah sepadan dengan inovasi lebih tinggi yang diusung iPhone. Pelanggan pun, kata Cook, pasti akan bersedia membayarnya.

"Kami selalu berpikir, bahwa jika Anda memberikan banyak inovasi dan nilai, ada orang-orang yang bersedia membayar untuk itu. Bagi kami, itu adalah kelompok orang yang jumlahnya cukup banyak, sehingga kami bisa membuat bisnis yang wajar dari itu," tutur Cook sebagaimana dikutip dari Softpedia, Senin (17/9/2018).

iPhone untuk Semua

Apple Luncurkan Tiga iPhone Anyar, XR, XS dan XS Max
Seorang pengunjung melihat produk baru iPhone saat peluncuran produk baru Apple di Apple Headquarters, Cupertino, California (12/9). Apple merilis tiga iPhone terbaru, yaitu iPhone XS, iPhone XS Max dan iPhone XR. (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)

Cook lebih lanjut menceritakan, banyak barang yang harusnya dibeli kini bisa didapatkan dalam satu perangkat.

"Hal ini (iPhone) telah mengambil hal-hal yang lebih jauh dibandingkan perangkat sebelumnya yang berdiri sendiri. Peran iPhone telah menjadi jauh lebih besar dalam kehidupan orang-orang," tutur Cook.

Cook juga menjelaskan, perusahaan memperkenalkan iPhone XR dan iPhone 8 serta iPhone 8 Plus yang lebih terjangkau. iPhone 8 dan iPhone 8 Plus masih terus dijual.

Ini, kata Cook, menjadi cara Apple untuk membuat iPhone bisa tersedia untuk semua orang.

"Kami ingin melayani semua orang. Kami paham, ada berbagai hal yang dicari pelanggan dan berbagai macam harga yang dibayar orang," katanya.

(Vivi Hartini/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya