Smartphone Android Bakal Punya Tombol Khusus Google Assistant

Liputan6.com, Jakarta - Google dilaporkan ingin membuat pengguna Android makin mudah mengakses Google Assistant. Oleh sebab itu, raksasa internet itu dilaporkan bakal membuat perubahan signifikan di perangkat Android.

Dikutip dari CNET, Kamis (28/2/2019), Google berencana membuat tombol khusus untuk mengakses Google Assistant. Hal ini diungkapkan perusahaan saat gelaran Mobile World Congress (MWC) 2019.

Saat ini, sudah ada beberapa smartphone yang dibekali dengan tombol khusus tersebut, seperti LG G8 ThinQ dan K40, Nokia 3.2 dan Nokia 4.2, termasuk Xiaomi Mi Mix 3 5G dan Mi 9.

Selain smartphone tersebut, tombol khusus ini juga akan hadir di perangkat anyar lain dari TCL dan Vivo V15 Pro. Dengan cara ini, Google berharap setidaknya ada 100 juta perangkat yang nantinya punya tombol khusus Google Assistant.

"Kami berencana untuk membuat Assistant merupakan bagian dari smartphone, tidak lagi sekadar aplikasi yang harus dibuka terlebih dulu," tutur head of engineering Google Asisstant, Scott Huffman.

Cara penggunaan tombol khusus ini juga cukup mudah. Saat pengguna menekannya sekali, Assistant akan langsung muncul. Apabila ditekan dua kali, Assistant akan menampilkan informasi yang sekiranya dibutuhkan pengguna.

Google sendiri memulai kehadiran tombol khusus Google Assistant ini sejak tahun lalu dengan LG G7 ThinQ. Mekanisme serupa juga dibenamkan di Google Pixel 3. Namun, tidak melalui tombol khusus, pengguna Pixel 3 perlu meremas sisi smartphone untuk mengaksesnya.

Untuk diketahui, upaya Google menghadirkan Google Assistant di lebih banyak perangkat harus diakui cukup berhasil. Bulan lalu, perusahaan mengumumkan bahwa asisten virtual ini sudah terdapat di sekitar 1 miliar perangkat yang kebanyakan menjalankan Android.

Google baru saja merombak tampilan Google Assitant versi mobile. Dengan perubahan tampilan ini, pengguna asisten virtual tersebut kian dimudahkan untuk mengontrol fitur pencarian berbasis suara dan sentuhan.

Dikutip dari Phone Arena, Jumat (5/10/2018), salah satu perubahan yang dilakukan Google adalah memperbesar hasil pencarian. Jadi, pengguna dapat melihat hasil pencarian dengan lebih mudah dan nyaman dilihat.

Pengguna yang memanfaatkan Google Assistant untuk mengontrol perangkat smart devices juga mendapat perubahan tampilan.

Dengan kontrol dan slider yang tampil lebih baik, pengguna dapat menyetel volume atau kecerahan perangkat dengan lebih akurat.

Keputusan untuk melakukan perubahan ini bukannya tanpa alasan. Google menyebut 50 persen interaksi dengan Google Assistant ternyata banyak dilakukan lewat suara dan sentuhan.

Oleh sebab itu, perubahan ini dilakukan untuk membantu pengguna mengakses beragam fitur asisten virtual tersebut secara lebih mudah, baik lewat suara, sentuhan, atau kombinasi keduanya.

Sebagai tambahan, pengguna juga dimungkinkan menyunting pesan yang ingin dikirimkan lewat Google Assistant.

Tidak hanya mengeditnya, pengguna dapat menambahkan tanda baca, seperti koma hingga mengganti huruf.

Bersamaan dengan perubahan tampilan ini, Google turut membuka kesempatan bagi pengembang untuk mengaktifkan fitur pembayaran lewat Google Assistant.

Dengan cara ini, pengguna dapat membeli atau berlangganan layanan pihak ketiga dengan menggunakan suara.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: