Ini Alasan Xiaomi Tak Luncurkan Mi 10 Pro di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta - Sesuai janji, Xiaomi akhirnya meluncurkan smartphone flagship terbaru mereka Mi 10 untuk pasar Indonesia.

Berbeda dari peluncurannya di pasar Tiongkok yang memperkenalkan Mi 10 dan Mi 10 Pro, Xiaomi hanya memboyong seri Mi 10 ke market Indonesia. Kenapa?

"Untuk saat ini kami tidak ada rencana untuk memboyong Mi 10 Pro ke Indonesia karena banyak hal yang perlu dipertimbangkan," jawab Alvin Tse, Country Director Xiaomi Indonesia kepada awak media via video conference, Jumat (8/5/2020).

Alvin beralasan, "Ada beberapa elemen yang harus dipikirkan setiap kali kami memutuskan untuk memasukkan suatu produk ke pasaran. Kami (Xiaomi) memiliki bisnis model yang berbeda dari perusahaan lainnya."

"Kenapa hanya meluncurkan Mi 10? Karena kami merasa ini merupakan seri yang paling cocok dan diterima baik oleh pasar di Indonesia," ujarnya.

Lebih lanjut, Xiaomi sendiri memiliki deretan seri produk "killer" yang masing-masing berkompetisi di rentang harga mereka sendiri dan target konsumen yang spesifik.

"Kita ingin memastikan produk-produk kami tidak saling berkompetisi dengan diri mereka masing-masing. Dimana masing-masing produk memiliki keunggulan dan posisi harga yang sesuai dengan target market tertentu."

Berdasarkan pertimbangan semua hal di atas, Xiaomi pun akhirnya memutuskan untuk hanya memboyong seri Mi 10 ke Indonesia.

"Seri Mi 10 memang paling sesuai dengan market di Indonesia, karena lini ini mengkombinasikan teknologi terkini dengan value yang luar biasa," jawab Alvin.

Untuk spesifikasi, Xiaomi Mi 10 hadir dibekali dengan chipset Snapdragon 865 dan memiliki layar AMOLED berukuran 6,67 inci.

Mi 10 sudah memiliki RAM LPDDR5 dan UFS 3.0. Sebagai penunjang performanya, smartphone ini memiliki baterai berkapasitas 4.780mAh dengan dukungan fast charging 30W yang mampu mengisi baterai ponsel pintar dari 0 hingga 100 persen hanya dalam waktu 57 menit.

Tak hanya via wired, Xiaomi juga menyertakan teknologi pengisian baterai nirkabel berkemampuan 30W yang dapat mengisi baterai dari kondisi nol ke 100 persen hanya dalam waktu 65 menit.

"Mi 10 juga mendukung kemampuan reverse wireless charging sebesar 10W. Dengan ini, kamu bisa mengisi baterai dengan menggunakan perangkat yang kompatible."

Lebih lanjut, smartphone ini memiliki empat kamera belakang yang masing-masing beresolusi 108MP (lensa utama), 2MP (depth sensor) 2MP, 2MP (lensa makro), dan 13MP (ultrawide).

Sementara untuk kamera depannya memiliki lensa berkemampuan 20MP yang terletak di lubang berukuran 4,08mm di sisi kiri layar Mi 10.

Xiaomi mengklaim, kemampuan kamera utama smartphone ini mampu merekam video hingga 8K.

(Ysl/Isk)