4 Tips Menjadi Data Scientist Andal

Data scientist menjadi salah satu profesi yang saat ini paling banyak diburu.

oleh M Hidayat diperbarui 02 Nov 2020, 14:30 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2020, 14:30 WIB
Ilustrasi orang sedang mengetik di laptop. Kredit: StartupStockPhotos via Pixabay
Ilustrasi orang sedang mengetik di laptop. Kredit: StartupStockPhotos via Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Data scientist menjadi salah satu profesi yang saat ini paling banyak diburu di tengah Revolusi Industri 4.0 yang terkait erat dengan Big data dan IoT (Internet of Things).

Laporan dari PHI-Integration menunjukkan bahwa gaji profesi data scientist untuk level junior atau fresh graduate dapat mencapai kisaran Rp 12-15 juta pada tahun 2019 lalu. Tentu, angka itu akan meningkat jika data scientist tersebut sudah memiliki pengalaman profesional lebih panjang atau mengantongi sertifikasi.

Namun, tentu untuk dapat diterima menjadi sebagai data scientist di perusahaan besar bukan suatu hal mudah. Anda beberapa kriteria atau kualifikasi yang harus harus dicapai.

Sebagai lembaga pelatihan di bidang TIK, yang termasuk menyajikan kelas Data Science, Course-Net membagikan tips bagi mereka yang hendak meniti karier sebagai data scientist.

1. Rasa ingin tahu tinggi

Sebagai langkah awal, kamu dapat mencari tahu apa saja yang diperlukan untuk menjadi data scientist, seperti ilmu statistika, pemrograman hingga bisnis. Kamu juga dapat mempelajari hal-hal itu baik secara otodidak maupun mengikuti kelas data science, termasuk di Course-Net.

Setiap orang memiliki cara belajar berbeda-beda. Ada yang senang belajar otodidak, tetapi ada juga yang lebih senang belajar lewat kelas tertentu dengan bantuan pengajar. Balik lagi ke kamu, kamu termasuk yang mana?

 

2. Bergabung dengan komunitas

Meskipun kamu mampu belajar secara otodidak, itu tidak berarti bahwa kamu dapat betul-betul belajar data science sendirian saja. Sebaiknya, kamu bergabung dengan komunitas-komunitas data scientist, salah satunya komunitas Data Science Indonesia.

Logo Course-Net

Melalui komunitas, kamu dapat saling berbagi ilmu, pengalaman, dan bertukar pikiran dengan anggota lain di komunitas tersebut.

Dalam hal ini Course-Net memiliki jaringan alumni kelas data science yang aktif berbagi wawasan dan pengalaman.

 

3. Uji kemampuan secara berkala

Ilmu dapat diibaratkan seperti sebilah pisau; ia bisa tajam, tetapi juga bisa tumpul. Tentu, supaya tetap tajam pisau itu harus selalu dipergunakan dan diasah.

Layaknya pisau, kemampuan seseorang juga demikian. Kamu yang hendak meniti karier di bidang data science sebaiknya konsisten meningkatkan kemampuan, yang dibarengi dengan mengikuti ujian sertifikasi dan beberapa hal lainnya. Ini dapat membantu kamu untuk mengetahui sudah seberapa baik kemampuan kamu.

 

4. Memiliki mentor

Terakhir, Course-Net menyarankan kamu untuk mempunyai seorang mentor atau coach yang ahli di bidangnya karena mentor ini dapat memberi bimbingan sekaligus masukan terkait karier di bidang yang digeluti.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya