Liputan6.com, Jakarta - Pada Rabu dini hari, 20 Januari 2021 pukul 03.10 WIB, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diguncang gempa magnitudo 5.0.
Peristiwa ini pun menggemparkan warganet hingga menjadikan tagar gampa (#gempa) trending topic di Twitter Indonesia.
Baca Juga
Pantauan Tekno Liputan6.com, Rabu (20/1/2021), hingga berita ini naik ada lebih dari 4.300 cuitan yang menggaungkan gempa.
Advertisement
A magnitude 5.0 earthquake (gempa) has occurred on January 20, 2021, 6 km southwest Gunung Kidul, Yogyakarta, Indonesia, 17 km depth. No tsunami threat. Stay safe everyone 🙏 #gempa https://t.co/aanvjGORfh
— Herry (@HerryNapit) January 19, 2021
Gunung kidul itu atas,kalau ada gempa berarti sedang tidak baik baik saja. Stay safe :)#Gempa
— elinaa.ar_ (@gaksukakecap_) January 19, 2021
Ya allah libdungilah saudara" Ku disana. Aku tau bumi ini milikmu,kami milikmu,tolonglah maafkan kami. Krena hanya Engkau lah yg mampu menolong kami. Tabahkanlah hati kami dikala kami harus kehilangan saudara" Kami,kuatkanlah kami dalam keadaan apapun #Gempa
— Monnyone (@Monnyone2) January 19, 2021
Almost every single day we got notice about #Gempa in Indonesia, may everyone will always be safe and sound no matter what. Stay safe and be healthy peeps. May God always bless us. Aamiinn
— lintaaaa (@lintalinarni) January 19, 2021
Titik Gempa
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut itik gempa berada di 9.04 lintang selatan (LS) dan 110.51 bujur timur (BT) atau 116 km barat daya Gunung Kidul, DIY.
BMKG menyebut titik gempa berada di laut dengan kedalaman 17 km.
"Gempa tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG.
Advertisement
Antisipasi Gempa
Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempabumi.
Sebelum:
- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa.
- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.
- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.
- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.
- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.
- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi
- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.
- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.
- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.
Saat Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.
- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.
- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.
- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.
- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.
Setelah Terjadi Gempa:
- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.
- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.
- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.
- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.
- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.
- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.
- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.