Penampakan Huawei P50 yang Akan Diumumkan 29 Juli 2021?

Beberapa pengguna kedapatan telah membagikan foto penampilan smartphone yang diduga adalah Huawei P50 di dunia nyata.

oleh Yuslianson diperbarui 21 Jul 2021, 06:30 WIB
Diterbitkan 21 Jul 2021, 06:30 WIB
Huawei P50
Foto render Huawei P50 series. (Doc: Voice/ @OnLeaks)

Liputan6.com, Jakarta - Huawei telah mengonfirmasi secara internal akan mengungkap kehadiran Huawei P50 pada 29 Juli 2021, dan diprediksi akan muncul di pasaran pada akhir bulan ini atau awal Agustus 2021.

Kabar peluncuran smartphone pertama dengan HarmonyOS tersebut diperkuat dengan pernyataan seorang karyawan toko retail Huawei.

Dia mengatakan, saat ini sejumlah toko offline Huawei sudah memulai proses pre-order untuk Huawei P50 series.

Penampakan Huawei P50. (Doc: Weibo/ @DeepReflect)

Terkini, beberapa pengguna kedapatan telah membagikan foto penampilan smartphone yang diduga adalah Huawei P50.

Berdasarkan foto yang diunggah ke akun Weibo @DeepReflect, Rabu (21/7/2021), tampak bagian belakang Huawei P50 terlihat sederhana dengan desain kamera cincin ganda dan empat kamera.

 

Huawei P50 Pro

Bocoran tampilan dari Huawei P50 (Ist.)

Sebelumnya, Huawei P50 akan mengadopsi tiga kamera, di mana kamera utama dengan sensor IMX707 yang ditingkatkan, lensa IMX600 (ultra wide), dan lensa telefoto 3x.

Lebih lanjut, seri Huawei P50 Pro akan menggunakan quad-camera yang masing-masing memiliki sensor IMX800, OV64A, periskop 5x, dan sensor ToF baru.

Kamera utama di ponsel dengan IMX800 ini akan menjadi sensor terbesar dalam sejarah yang dibuat Sony.

 

Performa Huawei P50 Series

Bocoran tipe layar Huawei P50. (Doc: GrindingDroid)

Dari segi performa, Huawei P50 series akan mengadopsi strategi dual-core seperti Samsung.

Jika perusahaan Korea Selatan itu menggunakan dua chip yang berbeda untuk tujuan lain, Huawei harus bertindak hal sama karena sanksi AS.

Disebutkan, salah satu model akan menggunakan versi Snapdragon 888 4G, sedangkan varian lainnya akan datang dengan chipset seri Kirin 9000--karena stok chipset Kirin sangat terbatas.

(Ysl/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya