Liputan6.com, Jakarta - Twitter tidak lagi memotong (crop) gambar atau foto untuk versi web mereka. Ini berarti, pengguna bisa secara langsung melihat sebuah gambar secara penuh saat sedang menjelajahi lini masa.
Sebelumnya, Twitter memotong sebuah gambar di linimasa, saat mereka diunggah ke platform tersebut di versi web. Apabila ingin melihat ukuran penuhnya, pengguna pun harus mengetuknya.
Advertisement
Baca Juga
A new kind of surprise: show off more of your pic when you Tweet a single image.Now available to everyone on Android and iOS –– how your image looks in the Tweet composer is how it will look on the timeline. https://t.co/GTD4JGVXmY pic.twitter.com/u5X2kc8dzO
— Twitter Support (@TwitterSupport) May 5, 2021
Pengumuman ini sendiri disampaikan media sosial berlogo burung itu melalui cuitan di akun Twitter Support pada pekan ini.
"Gambar terlihat bagus di Tweet composer? Begitulah tampilannya di linimasa," cuit Twitter.
Dengan adanya kemampuan baru ini, unggahan gambar portrait pun juga bisa ditampilkan secara penuh tanpa harus terpotong menjadi horizontal.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sudah Diperkenalkan di Android dan iOS
Dikutip dari Engadget, cuitan dengan gambar yang disematkan ke situs web masih akan dipotong agar menjadi lebih persegi.
Selain itu, jika kamu menautkan situs artikel dengan gambar, terlepas dari aspek rasio atau platformnya, mereka akan secara otomatis dipangkas menjadi 16:9.
Sebelumnya, Twitter sudah terlebih dulu memperbarui kemampuan mereka untuk menampilkan gambar berukuran penuh untuk aplikasi di Android dan iOS pada Mei lalu.
Hal itu dilakukan dengan alasan untuk menjaga tampilan di linimasa tetap seragam. Namun, Twitter akhirnya mengumumkan pengguna dapat mengunggah gambar dengan ukuran sebenarnya.
"Perkenalkan gambar yang lebih besar dan bagus di iOS maupun Android, sekarang tersedia untuk seluruh pengguna," tulis Twitter dalam akun resminya.
Advertisement
Kontroversi 'Auto-Crop'
Sebagai informasi, kemampuan ini memang menjadi salah satu yang diminta para pengguna. Sebab, tidak jarang foto yang diunggah akan terpotong ukurannya saat muncul di linimasa.
Sebelumnya, Twitter juga mengizinkan pengguna mengunggah gambar beresolusi tinggi dari perangkat iOS dan Android. Dengan update ini, gambar yang dilihat bisa lebih tajam dan detail.
Mengutip The Verge, perubahan ini sendiri bermula dari kontroversi auto-crop di tahun lalu.
Beberapa pengguna memperhatikan bahwa algoritma pemangkasan otomatis Twitter, menunjukkan bahwa mereka kemungkinan lebih menyukai wajah putih daripada hitam.
Hal ini membuat hasil potongan yang menunjukkan wajah berkulit putih lebih menonjol,
Twitter pun melakukan penyelidikan terkait masalah ini dan menemukan bahwa algoritma pemotongan otomatisnya tidak terlalu bias, tetapi tetap mematikannya untuk berjaga-jaga.
(Dio/Ysl)
Infografis Sebar Hoaks demi Raup Untung di YouTube
Advertisement