Liputan6.com, Jakarta - Film Doctor Strange in the Multiverse of Madness telah rilis di Indonesia. Saat ini, para penggemar kisah MCU sudah bisa menyaksikan sekuel film Doctor Strange tersebut di bioskop terdekat.
Seperti yang sudah terlihat di trailer, kisah dalam film ini terlihat dipengaruhi oleh sejumlah film MCU terdahulu. Salah satunya terlihat dari kehadiran karakter Wanda Maximoff yang diperankan Elizabeth Olsen.
Baca Juga
Link Live Streaming Liga Inggris Manchester United vs Bournemouth, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Hasil BRI Liga 1 Persib Bandung vs Persita Tangerang: Jaga Rekor Tak Terkalahkan, Pangeran Biru Pepet Persebaya Surabaya
Gagal di Piala AFF 2024, Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia Peroleh Pelajaran Penting
Selain itu, kisah dalam film ini tidak bisa dilepaskan dari peristiwa yang ada di film Spider-Man: No Way Home. Namun, selain dua film tersebut, kisah dalam Doctor Strange in the Multiverse of Madness sebenarnya juga bersinggungan dengan beberapa serial MCU.
Advertisement
Oleh sebab itu, Tekno Liputan6.com akan memberikan rekomendasi tontonan film maupun serial MCU lainnya sebelum kamu menonton Doctor Strange in the Multiverse of Madness. Apa saja? Simak daftarnya berikut ini :
1. Doctor Strange
Kisah ini merupakan pembuka dari karakter Doctor Strange yang ada di MCU. Oleh sebab itu, kamu perlu menontonnya untuk mengetahui seperti apa latar belakang kisah Doctor Strange yang kemungkin juga akan ditampilkan dalam sekuelnya.
Sejumlah karakter dari film pertama juga dipastikan akan kembali muncul di Doctor Strange in the Multiverse of Madness. Sementara bagi kamu yang sudah menontonnya, film ini setidaknya bisa menjadi penyegar ingatan kisah karakter yang diperankan oleh Benedict Cumberbatch ini.
2. WandaVision
Sesuai judulnya, serial ini menampilkan kisah Wanda Maximoff usai peristiwa di film Avengers: Endgame. Dengan menonton serial ini, kamu bisa mengetahui seperti apa kisah Wanda sebelum akhirnya muncul di Doctor Strange in the Multiverse of Madness.
Berdasarkan trailer yang dirilis, karakter Wanda di film ini memang tidak dilepaskan dari peristiwa yang ada di serial WandaVision. Untuk itu, kamu perlu menonton serial ini terlebih dulu.
3. What If...?
Serial animasi ini mengangkat multiverse yang ada di MCU, sehingga untuk bisa lebih memahami seperti apa konsep tersebut, kamu bisa lebih dulu menonton serial ini. Menurut rumor, sejumlah karakter di serial ini juga akan muncul di film kedua Doctor Strange ini.
4. Loki
Serial ini juga bisa menjadi rekomendasi tontonan bagi kamu sebelum menyaksikan Doctor Strange in the Multiverse of Madness, karena sedikit banyak mengangkat konsep multiverse di MCU. Bahkan, serial ini juga memperkenalkan konsep variant di MCU.
5. Spider-Man: No Way Home
Film ini bisa disebut sebagai pemantik dari kisah Doctor Strange in the Multiverse of Madness, karena Doctor Strange sendiri juga tampil di film ini. Oleh sebab itu, kamu bisa menonton film ketiga Spider-Man ini untuk mengetahui sedikit latar belakang di Multiverse fo Madness.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Benedict Cumberbatch Ungkap Evolusi Karakternya di Doctor Strange in the Multiverse of Madness
Di sisi lain, dalam konferensi pers daring yang digelar Disney dan Marvel Studios baru-baru ini, Benedict Cumberbatch sempat mengungkap pandangannya mengenai sosok Stephen Strange dan alter egonya.
Menurutnya, meski memiliki peran besar dalam jagat Marvel Cinematic Universe, ia merasa Doctor Strange masih dalam posisi sebagai "orang luar."
"Dan inilah yang membuatnya menarik. Dan kurasa memiliki pertentangan, sebagai seorang superhero," kata dia. Pria 45 tahun asal Inggris ini menambahkan, bahwa sisi manusiawi Doctor Strange ini yang justru menarik perhatian.
"[Film] ini adalah tentang menelusuri dan menemukan kelemahannya, kesalahannya, sisi manusiawinya, dan juga kekuatannya," tutur bintang Sherlock ini.
Benedict Cumberbatch mengatakan aslinya karakter yang ia mainkan ini tak banyak memiliki sifat sebagai pemimpin. Namun, kemampuan Doctor Strange sebagai team player diasah di film solo keduanya ini. Sang penyihir MCU ini juga mulai menurunkan egonya.Â
"Dia menjadi lebih baik sebagai seorang kolaborator, bekerja dengan orang lain, dan menyadari bahwa ia tak bisa selalu menjadi orang yang memegang pisaunya dan mengontrol semuanya sendirian," tuturnya.
"Dan kurasa ini adalah sifat-sifat pemimpin," kata dia lagi.Â
Inilah, kata Benedict, evolusi yang akan ditampilkan Doctor Strange di film solo keduanya. "Dia berevolusi. Seperti itu," tuturnya.Â
Namun, proses ini tak ia lalui dengan mulus. "Ini adalah tentang dia yang mencoba mendewasakan diri. Kurasa menjadi seperti penjaga. Dan jujurnya, ia sempat keliru besar," kata dia sambil tertawa.Â
 Â
Advertisement
Xochitl Gomez Lega America Chavez dalam Doctor Strange in the Multiverse of Madness Lebih Muda dari Usia di Komik
Lalu, satu tokoh superhero baru diperkenalkan dalam Doctor Strange in The Multiverse of Madness: America Chavez yang diperankan aktris muda Xochitl Gomez. Dalam konferensi pers daring yang digelar beberapa waktu lalu, aktris 16 tahun ini mengungkap kesannya terhadap karakter superhero remaja yang ia mainkan tersebut.
Menurutnya, America Chavez memberikan napas segar dan semangat muda dalam film yang begitu "dewasa" ini. "Aku ingin memastikan bahwa America masih memiliki semangat muda, dan keinginan untuk berjuang sampai berhasil, intinya ketangguhannya," tuturnya.
Debut sebagai pahlawan baru di jagat sinema Marvel, tentu bukan perkara enteng. Soal ini, ada satu hal yang sangat menolongnya.
Ia berkata, "Satu hal yang sangat membantu adalah ia berusia 14 tahun, lebih muda dari komiknya. Maksudku, ini sangat membantu, dalam membuat perkenalan baru, dan kurasa Michael Waldron melakukannya dengan sangat indah."
Dalam kesempatan yang sama, sutradara Sam Raimi sempat mengungkap bahwa skenario sekuel Doctor Strange ini kerap berubah, termasuk dalam waktu yang mepet dengan masa produksi.
Para pemain bahkan punya andil untuk turut sumbang saran.
"Mereka penuh dengan opini. Mereka kenal dengan karakter mereka, melebihi orang lain. Jadi mereka paham bila memainkan adegan yang tak jujur," kata dia.
Ia menambahkan, "Saat kamu memiliki sebuah tim hebat sebagai sutradara, kamu benar-benar ingin menggarap ide-ide terbaik ini bersama-sama, membuat filmnya lebih baik ketimbang bila kamu membuatnya sendirian."
Memang Seperti Ini
Karena itu, ketimbang terganggu dengan "campur tangan" para pemainnya, Sam Raimi justru merasa bersyukur.Â
"Memang seperti inilah mengerjakan film untukku. Para aktor yang hebat, ide yang hebat, naskah yang terus berubah, tapi ini adalah proses yang sungguh hidup," kata dia.Â
Doctor Strange in the Multiverse of Madness yang berlatar setelah jentikan jari Thanos dan peristiwa di Spider-Man: No Way Home ini dimulai dengan pertemuan Stephen Strange (Benedict Cumberbatch) dengan sesosok gadis misterius. Perempuan bernama America Chavez (Xochitl Gomez) tersebut, dikejar-kejar sesosok musuh karena kekuatan yang ia miliki.Â
America Chavez mampu berpindah dari satu universe ke universe lain. Sayang, ia belum bisa menguasai kekuatan ini sepenuhnya. Sementara sosok misterius yang mengejar kekuatan ini, terus memburunya. Â
Doctor Strange in the Multiverse of Madness sudah mulai tayang di Indonesia sejak Kamis, 5 Mei 2022. Â
(Dam/Isk)Â Â
Advertisement