Realme C30 Meluncur, Smartphone Entry Level dengan Baterai 5.000mAh

Liputan6.com, Jakarta - Realme telah meluncurkan smartphone entry-level terbaru besutannya, yakni Realme C30. Smartphone ini hadir setelah sebelumnya Realme memperkenalkan Realme C31 pada beberapa bulan lalu.

Dikutip dari GSM Arena, Selasa (21/6/2022), smarpthone ini hadir dengan layar 6,5 inci dan baterai berkapasitas 5.000mAh. Untuk dapur pacunya, Realme membenamkan chipset Unisoc T612.

Layar smartphone ini memiliki resolusi HD+ dengan desain waterdrop notch sebagai tempat diletakkannya kamera depan beresolusi 5MP. Sementara untuk kamera belakang ada lensa beresolusi 8MP.

Realme C30 hadir dengan dua pilihan RAM, yakni 2GB dan 3GB yang sama-sama memiliki memori internal 32GB. Smartphone ini juga mendukung slot microSD hingga 1TB.

Perangkat ini menjalankan Realme Go Edition berbasis Android 11. Realme C30 hadir dengan dua pilihan warna yaitu bamboo green dan lake blue.

Rencananya, Realme C30 akan dijual di India mulai 27 Juni dengan harga mulai dari 7.499 rupee atau sekitar Rp 1,4 juta. Namun belum ada informasi apakah perangkat ini akan tersedia di negara lain, termasuk Indonesia.

Di sisi lain, usai mengumumkan flagship Realme GT 2 Pro beberapa hari yang lalu, Realme mengumumkan smartphone Rp 1 jutaan ke pasar Indonesia, yaitu Realme C31.

"Realme C31 akan menemani kegiatan anak muda seharian dalam menjalani puasa dan menjadi smartphone paling worth it di Bulan Ramadan tahun ini," kata Palson Yi, Marketing Director Realme Indonesia.

Palson mengatakan, HP Realme C Series bersolek demi mendapatkan desain terbaiknya karena menurutnya, "smartphone keren dan stylish tidak hanya bisa didapatkan pada mid-range saja."

Melalui keterangan persnya, Kamis (24/3/2022), Palson mengatakan Realme C31 memiliki ketebalan hanya 8,4 mm, dengan layar 6,5 inci.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Desain HP Realme C31 sendiri mengadopsi Ultra Slim Dynamic Texture Design dengan sensor sidik jari samping. Perangkat ini juga hadir dalam dua varian warna yaitu Light Silver dan Dark Green.

Mereka menyematkan Unisoc T612, prosesor delapan inti yang terdiri dari dua inti A-75 performa tinggi dengan clock speed 1.82GHz dan enam inti A-55 yang hemat daya dengan clock speed 1.82GHz yang berpadu dengan GPU Mali G57 650MHz.

Saat diuji menggunakan AnTuTu Benchmark, smartphone Realme C31 mampu mendapatkan skor 224.233. Untuk baterai, Realme C31 memiliki kapasitas 5.000 mAh dengan waktu siaga hingga 45 hari.

Terdapat juga Ultra Saving Mode, untuk mengaktifkan manajemen penghematan daya agresif, sehingga pengguna bisa tetap menjalankan enam fungsi inti dari HP walau kondisi baterai lemah.

Realme C31 juga mengadopsi Triple AI Camera dengan sensor Sony, yang dilengkapi dengan fitur Chroma Boost dan Super Nightscape layaknya smartphone flagship realme. 

Kamera di Realme C31 juga membawa portrait mode yang bermanfaat untuk memotret foto. Perangkat ini juga telah melengkapi dirinya dengan sertifikasi TÜV Rheinland.

Pengujian didasarkan pada siklus hidup smartphone selama tiga tahun yang mencakup 7 skenario pengujian suhu ekstrim, 6 skenario pengujian keandalan komponen dan 10 skenario penggunaan harian.

Soal harga, Realme C31 dihadirkan dengan dua varian memori yaitu 3GB/32GB, serta 4GB/64GB, dengan harga Rp 1.749.000. Sementara, di Realme Official Store Online dan Offline, harga normal Rp 1.599.00 untuk varian 3GB/32GB dan Rp 1.799.000 untuk varian 4GB/64GB.

Realme resmi meluncurkan Realme GT Neo 3 ke Indonesia, setelah sebelumnya kehadiran smartphone ini diungkap pada pekan lalu. Sesuai namanya, seri ini masuk jajaran kelas flagship Realme.

Salah satu kemampuan andalan yang diusung Realme GT Neo 3 adalah kecepatan pengisian daya. Ada dua model yang dirilis Realme di Indonesia, yakni model yang mendukung 150W UltraDart Charge dan 80W SuperDart Charge.

Spesifikasi keduanya tidak berbeda jauh. Versi 150W UltraDart memiliki baterai berkapasitas 4.500mAh dengan RAM 12GB/ROM 256GB, sedangkan model 80W SuperDart Charge mempunyai baterai 5.000mAh dengan RAM 8GB/ROM 256GB.

"Kami secara resmi membawa Realme GT Neo 3 sebagai pengisian daya 150W pertama di dunia," tutur Product Marketing Lead Realme Indonesia, Febriansyah Pradana saat peluncuran GT Neo 3 secara virtual, Selasa (7/6/2022).

Dengan pengisian daya 150W UltraDart Charge, Febriansya menuturkan, HP Android ini bisa mengisi daya mulai dari 0 hingga 50 persen dalam waktu lima menit. Dari segi tampilan, Realme GT Neo 3 desain khas mobile balap dengan racing strip design.

Untuk harga, Realme GT Neo 3 150 dibanderol dengan harga Rp 7.999.000. Sementara untuk harga Realme GT Neo 3 80W, smartphone ini dijual dengan harga ritel Rp 6.999.000. 

Sebagai informasi, Realme GT Neo 3 hadir dengan layar AMOLED Ultra 6,7 inci dengan resolusi FHD+. Smartphone ini memiliki dua varian warna yakni sprint white dan nitro blue.

Soal fotografi, smartphone ini memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari lensa utama 50MP dengan lensa aperture f/1.88, lensa ultra-wide angle 199 derajat beresolusi 8MP, serta lensa makro 4MP.

Realme membenamkan sistem pendingin stainless steel vapor cooling (VC) Max di GT Neo 3. Dibandingkan Realme GT Neo 2, sistem pendingin di smartphone ini meningkat sebesar 120,86 persen.

Realme juga menghadirkan inovasi baru yang diberi nama triple chip pada generasi terbaru GT Neo ini. Lewat inovasi ini, perusahaan membenamkan tiga chip terdedikasi yang masing-masing memiliki tugas khusus.

Chip pertama ditujukan untuk melakukan pemrosesan layar. Chip ini memiliiki kemampuan untuk mengatur sistem secara pintar, terutama saat bermain game sehingga pengguna tetap dapat mendapatkan frame rate tinggi secara stabil, sekaligus mengurangi kenaikan suhu.

Lalu chip kedua merupakan dapur pacu yang dipakai di HP Realme ini. Realme menggunakan chipset MediaTek Dimensity 8100 5G pada smartphone ini.

Chip terakhir didedikasikan khusus untuk menangani kemampuan 150W UltraDart Charge. Menurut Realme, chip ini bertugas untuk memastikan arus daya pengisian berjalan cepat, tapi tetap aman. 

(Dam/Isk)