9 Pemain PUBG dan Dota 2 Wakili Indonesia di Grand Final Asia-Pacific Predator League 2022

Liputan6.com, Jakarta - Sembilan pemain Dota 2 dan PUBG mewakili Indonesia dalam Grand Final Asia-Pacific Predator League 2022 di Tokyo, Jepang pada bulan November 2022 yang akan datang.

Pengumuman ini disampaikan Acer setelah menggelar proses pendaftaran yang terbuka untuk umum, demi mencari atlet esports terbaik di Indonesia.

Sembilan pemain yang lolos kualifikasi nantinya akan bertanding memperebutkan Predator Shield dan total hadiah sebesar USD 400 ribu atau Rp 6 miliar di Tokyo, pada 11 sampai 13 November 2022 mendatang.

Penyelenggaraan Asia-Pacific Predator League tahun keempat ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, karena Acer Indonesia membuka pendaftaran Predator League 2022 bagi seluruh atlet individu tanpa sebelumnya harus terikat tim.

Dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (22/9/2022), Acer mengungkapkan, lebih dari 1.200 atlet individu dari seluruh Indonesia mendaftarkan diri untuk menjadi bagian dari Predator League 2022.

Acara ini kemudian dilanjutkan dengan serangkaian penilaian, assessment, dan sesi interview.

Setelahnya, Acer bersama dengan tim kepelatihan Predator League Indonesiamengumumkan lima pemain terbaik untuk PUBG, dan empat untuk DOTA2, yang akanmewakili Indonesia di Grand Final Asia-Pacific Predator League 2022.

Adapun, daftar lima atlet Dota 2 yang akan mewakili Indonesia adalah: YOUK, JHOCAM, WOMY, MAMANG DAYA, dan DREAMOCHEL. Sementara perwakilan untuk PUBG adalah TRYCK, RDK, TEDE, dan EDVKING.

Fransisca Maya, Head of Marketing, Acer Indonesia mengatakan, Predator Leaguemerupakan wujud komitmen perusahaan untuk menjadi bagian dalam akselerator ekosistem industri gaming nasional.

"Kami berharap Predator League bisa terus menghasilkan atlet esports terbaik, serta bisa kembali mengharumkan nama Indonesia," kata Fransisca.

Ia menambahkan, Acer Indonesia siap mendukung pemain yang mewakili Indonesia, untuk mengharumkan nama bangsa. Perusahaan juga optimistis industri esports akan terus tumbuh dengan kehadiran talenta-talenta terbaik dalam negeri.

"Kami yakin sembilan pemain ini mampu memberikan performa terbaik pada Grand Final di Tokyo dan dapat membawa pulang Predator Shield ke Tanah Air," tambah Fransisca.

Acer menambahkan, untuk mempersiapkan performa pemain Indonesia, mereka menghadirkan tim kepelatihan untuk pembinaan.

Di pelatihan, kesembilan pemain PUBG dan Dota 2 akan memasuki Predator Bootcamp, untuk mendapatkan pelatihan mengenai penyusunan strategi, keahlian, kesiapan mental, hingga kerja sama tim.

Selama pelatihan juga, para pemain akan diberikan fasilitas perangkat gaming dari Acer untuk pengembangan bakat.

Richard Permana, Head of Coach, Predator League Indonesia 2022 menyebutkan, rangkaian predator Bootcamp bakal digelar mulai dari 9 Oktober 2022, sampai keberangkatan pemain ke Jepang.

Menurut Richard, selama Bootcamp, tim kepelatihan akan mempersiapkan sejumlah materi dan juga strategi guna meningkatkan keahlian pemain, serta juga mempererat kekompakan sebagai satu tim solid wakil Indonesia.

"Kami melihat potensi yang besar dan optimis sembilan pemain ini mampu membawa pulang Predator Shield ke tanah air," pungkas Richard.

Asia-Pacific Predator League 2022 diikuti 15 negara yaitu Jepang sebagai tuan rumah, Korea, Taiwan, India, Bangladesh, Malaysia, Vietnam, Thailand, Myanmar, Filipina, Australia, Hong Kong, Singapore, Mongolia dan Indonesia.

Total hadiah uang sejumlah USD 400 ribu atau sebesar Rp 6 miliar telah disiapkan untuk seluruh kompetisi dalam Grand Final Asia-Pacific Predator League 2022.

Memeriahkan event ini, Predator juga menyiapkan berbagai promo menarik khusus untuk para gamers di Indonesia.

Untuk setiap pembelian produk laptop, desktop, dan monitor gaming, konsumen bisa mendapatkan cashback up to Rp 2.000.000 dan hadiah langsung berupa gaming gears, untuk pembelian perangkat Predator Gaming tertentu.

(Dio/Isk)