Praktis Raih Pendanaan Seri A Senilai Rp 293 Miliar, Dipimpin East Ventures

Startup lokal yang menawarkan layanan rantai pasok dari ujung ke ujung (end-to-end supply chain enabler), Praktis, telah mengumpulkan USD 20 juta atau sekitar Rp 293 miliar pada putaran pendanaan seri A.

oleh M Hidayat diperbarui 08 Mei 2023, 07:59 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2023, 07:30 WIB
Startup
Ilustrasi Startup (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta - Startup lokal yang menawarkan layanan rantai pasok dari ujung ke ujung (end-to-end supply chain enabler), Praktis, telah mengumpulkan USD 20 juta atau sekitar Rp 293 miliar pada putaran pendanaan seri A.

Putaran pendanaan ini dipimpin oleh East Ventures (Growth fund) dengan partisipasi dari Triputra Group dan Sinar Mas Digital Ventures (SMDV).

Praktis akan mengalokasikan pendanaan itu untuk mempercepat peningkatan teknologi bagi para merek (brand) sekaligus para pemasok (supplier) untuk memiliki proses bisnis yang lebih mudah, membangun tim, dan meningkatkan ekosistem rantai pasok secara menyeluruh.

"Lebih dari USD 30 miliar pasar fesyen dan kecantikan di Indonesia diisi oleh pemain kecil dan menengah," ujar Adrian Gilrandy, Co-Founder dan Chief Executive Officer di Praktis seperti dikutip dari keterangan resminya, Senin (8/5/2023).

Dia menambahkan, "Melalui agregasi, peningkatan proses, dan implementasi teknologi, kami dapat membantu para pemain tersebut untuk dapat memiliki proses rantai pasok yang lebih efisien, sehingga mereka dapat fokus meningkatkan dan mengembangkan bisnis mereka."

Efisiensi pada ranti pasok, kata Adrian, menjadi tujuan perusahaan sejak awal dan itu tecermin dari pertumbuhan perusahaan yang diklaim telah mampu menjaga profit yang perusahaan capai sejauh ini.

Secara year-on-year, Rraktis mengalami pertumbuhan yang signifikan dari 2020 hingga 2021 dengan sebesar 12x pertumbuhan. Lalu dari 2021 ke 2022, startup ini mengalami 4x pertumbuhan.

Adrian menyebut perusahaan mengeksekusi semua inisiatif dengan baik karena kesesuaian produk dengan kebutuhan pasar dan kemampuan dalam menyelesaikan "pain point" yang sebenarnya.

Selain itu, Adrian juga menyoroti faktor Pandemi COVID-19 turut membantu perusahaan mempercepat tingkat penyerapan produk ke pasar.

Kesesuaian dengan Pasar

Ilustrasi pendanaan startup, funding startup, dolar, uang dolar, uang
Ilustrasi pendanaan startup, funding startup, dolar, uang dolar, uang. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Willson Cuaca, Co-Founder dan Managing Partner di East Ventures, menyampaikan pihaknya senang melipatgandakan investasi East Ventures di Praktis.

Alasannya, usaha mereka dalam memberdayakan brand direct to consumer (D2C) di Indonesia dan pencapaian profitabilitas yang jauh lebih cepat dari yang mereka perkirakan.

"Kami yakin pada kemampuan Praktis untuk merevolusi solusi di industri rantai pasok di Indonesia, sejalan dengan usahanya dalam membantu para bisnis untuk berkembang dan menghadirkan dampak positif bagi masyarakat," ujar Willson.

Layanan Praktis mencakup pembelian bahan baku, produksi, fulfillment dan logistik dengan peningkatan teknologi untuk menyediakan proses operasi yang mudah, efisien, dan dapat diandalkan baik untuk D2C brands dan pemasok.

Hal ini memungkinkan brand untuk fokus pada kompetensi utama mereka dan membiarkan Praktis menangani sisa operasi bisnis mereka melalui platform berbasis data dan teknologi yang andal untuk kelancaran proses rantai pasok.

Rekrut CFO

Startup
Ilustrasi Startup (iStockPhoto)

Dalam rangka memperkuat kapabilitas dan mempersiapkan skalabilitas perusahaan, Praktis baru-baru ini mendapuk anggota baru di jajaran direksinya, yakni Leonard Pontoh sebagai Chief Financial Officer.

Dia memiliki latar belakang yang kuat di bidang akuntan publik dengan pengalaman lebih dari 12 tahun di berbagai startup ternama.

“Praktis telah membantu bisnis saya tumbuh dengan cepat. Mereka fleksibel dengan kebutuhan kami sebagai brand. Kami sangat puas dengan kecepatan dan keandalan sistem fulfillment. Kami mendapat banyak pujian dari pelanggan terkait kecepatan layanan pengiriman. Praktis memiliki tim yang profesional, responsif, dan nyaman untuk bekerja sama,” kata Alice Norin, Co-Founder Fashion Today.

“Rosé All Day telah bekerja sama dengan Praktis sejak 2020. Kami sangat senang Praktis menangani operasional kami tanpa kerumitan, sehingga kami dapat terus fokus mengembangkan brand kami. Terima kasih Praktis!,” kata Cindy Nyoto, Co-Founder Rosé All Day.

“Kerja sama dengan Praktis sejauh 8 bulan ini sangat membantu kami dalam mengakselerasi dan mengoptimalkan sistem dan kapasitas pabrik. Dukungan dari para ahli untuk perbaikan di lapangan selama beberapa bulan telah membantu menciptakan mental dan budaya yang positif bagi kami.” kata Zaky Winata, Manufacture Owner PT. Bisma Estetika Indonesia.

(Why/Dam)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya