Viral Video Minimarket Pekerjakan Karyawan Difabel, Warganet Apresiasi dan Berbagi Cerita Serupa di Sekitarnya

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang memperlihatkan minimarket terkemuka mempekerjakan seorang pria difabel sebagai karyawannya viral di media sosial.

Dalam video tersebut, karyawan itu tampak tengah menyapu lantai minimarket tempatnya bekerja. Ia juga terlihat tersenyum saat tahu dirinya tengah direkam. Sesekali ia membenarkan letak banner harga yang terjatuh.

Video viral ini mulanya dibagikan di TikTok oleh akun TikTok @sandinr29. Dalam keterangan video dinarasikan untuk memberikan semangat kepada karyawan tersebut.

"Semangat kawan, ingat ada tujuan yang harus dicapai," begitu tulis keterangan video. Terdapat pula tagar Disability TikTok.

Rupanya, akun TikTok tersebut adalah akun milik sang karyawan. Nama lengkapnya adalah Sandi Nur Rohmat. Ia kerap membagikan aksi dirinya saat mengenakan seragam mini market yang dimaksud.

Sementara, unggahan viral yang masuk ke FYP ini sudah disaksikan ratusan ribu kali dengan tanda suka sebanyak lebih dari 200 ribu kali. Rata-rata, warganet yang menonton video viral ini membagikan komentar positif terhadap sang karyawan.

Kebanyakan dari komentar juga mengapresiasi minimarket yang mempekerjakan karyawan difabel.

"Jika ada A******* yang mempekerjakan karyawan seperti ini di sini, InsyaAllah tokonya rame," tulis @jac*** di kolom komentar.

Warganet lain mengapresiasi dan salut dengan sang pemilik minimarket karena telah memanusiakan manusia dengan mempekerjakan karyawan difabel.

"Saya hormat dan salut yang punya A******* ini, Anda hebat memanusiakan manusia ini namanya," kata @bud***.

Video itu juga diunggah lagi ke Twitter. Kali ini akun Twitter @DiajengLrst yang mengunggah dengan keterangan, "Mulai sekarang gue kalo belanja mau di A******* aja titik!!!," kicaunya.

Unggahan tersebut juga disaksikan hingga puluhan ribu kali. Komentar-komentar warganet pun menceritakan bahwa di minimarket dengan merek yang sama di wilayahnya juga tidak sedikit yang mempekerjakan karyawan difabel.

"A*** deket rummahku juga ada pekerja tuna rungu wicara," kicau @cut***.

"Di A******* deket kosan dulu juga iya. Keren bgt semangat kerja pagi2 udah standby dan beberes," kicau @you***.

"Di A******* pom bensin Jl Parangtritis deket piramid juga mempekerjakan karyawan disabilitas, tapi gak tahu masih apa enggak, udah beberapa tahun lalu soalnya," kicau @hen***.

Pengguna Twitter lain berharap agar ada lebih banyak penyandang difabel yang dipekerjakan di sektor retail.

"Semoga makin banyak penyandang disabilitas yang mampu dan cekatan untuk bisa bekerja di retail dan sektor lain sesuai amanah UU," kata @tao***.

"A******* sudah beberapa yang memberdayakan penyandang disabilitas, semoga berkah dan semoga partner kerjanya juga mengayomi," kicau @ura***.

"Respect bwt perusahaan yang buka loker difable dan ga nambah persyaratan goodlooking," kata @tri***.