Pengguna X atau Twitter Berbayar Kini Bisa Langsung Download Video, Tapi Ada Syaratnya

X atau yang dulu dikenal sebagai Twitter telah mengumumkan pengguna dengan akun terverifikasi kini bisa mengunduh video langsung dari platformnya.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 04 Agu 2023, 07:30 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2023, 07:30 WIB
Twitter Resmi Ubah Logo Burung Biru Ikonik ke X di Browser
Twitter Resmi Ubah Logo Burung Biru Ikonik ke X di Browser, Aplikasi versi Mobile Belum Berubah. (Liputan6.com/ Yuslianson)

Liputan6.com, Jakarta - X yang dulu dikenal dengan nama Twitter baru saja mengumumkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunduh video di platformnya. Namun, fitur ini baru bisa diakses apabila pengguna memenuhi sejumlah persyaratan.

Mengutip informasi dari Engadget, Jumat (4/8/2023), salah satu persyaratan utama dari fitur ini adalah kreator yang membuat video tersebut harus mengizinkan orang lain mengunduh konten miliknya di Twitter.

Selain itu, tidak seluruh pengguna bisa mengakses fitur unduh video ini, melainkan hanya mereka yang sudah terverifikasi. Dengan kata lain, fitur bisa diakses oleh pengguna yang memang sudah terverifikasi atau mereka yang berlangganan Twitter Blue.

Kehadiran fitur ini diumumkan langsung oleh Elon Musk melalui akun X miliknya. Untuk mengunduh video, pengguna tinggal mengetuk ikon tiga titik yang berada di kanan atas video ketika diputar dalam tampilan full screen.

"Sekarang, pengguna terverifikasi bisa mengunduh video apabila pembuat konten mengizinkannya," tulis Elon Musk. Elon juga menuturkan, akses ini ke fitur ini juga akan dipermudah ke depannya.

Untuk mengunduh video, akun terverifikasi tinggal mengetuk dan menahan video untuk mengunduhnya. Cara ini sama seperti ketika pengguna mengunduh gambar dari Twitter.

Cara ini jelas membantu para pengguna Twitter untuk bisa langsung mengunduh video dari platform tersebut. Sebab, pengguna biasanya menggunakan aplikasi atau situs web pihak ketiga untuk menyimpan video yang muncul di Twitter.

Sebelumnya, Twitter juga mengumumkan telah menggulirkan program ads revenue sharing secara global. Sesuai namanya, program ini memungkinkan para kreator mendapatkan pemasukan dari iklan yang ditampilkan di Twitter.

Twitter X Buka Program Berbagi Pendapatan Iklan dengan Kreator di Indonesia, Ini Persyaratannya

Logo Twitter
Logo Twitter di bawah pimpinan Elon Musk. (Doc: Punch Newspaper)

Adapun informasi mengenai akun-akun yang memenuhi syarat pembagian iklan di platform Twitter ini dapat diakses melalui lama Help Center X.com. Untuk mengetahui persyaratan yang dibutuhkan, simak informasi lengkapnya berikut ini;

  • Terdaftar di Twitter Blue (X Blue) atau akun organisasi yang sudah terverifikasi
  • Mendapatkan impresi setidaknya 15 juta di keseluruhan post dalam tiga bulan terakhir
  • Memiliki sedikitnya 500 followers

"Kami ingin proses ini sesederhana mungkin, sehingga semua pelanggan X Blue dan Organisasi Terverifikasi yang memenuhi syarat berhak mendapatkan bagi hasil selama mereka memenuhi kriteria dan telah bergabung," tulis perusahaan.

Untuk mendaftar, kreator konten bisa mengajukannya lewat menu Creator Subscriptions dan Ads Revenue Sharing. Mengingat program ini hadir secara global, kreator di Indonesia sudah bisa ikut bergabung.

Nantinya, pendapatan berasal dari iklan yang ditampilkan pada balasan unggahan kreator di Twitter. Rencana membagikan pendapatan iklan ini pada para kreator memang sudah diungkapkan Elon Musk sejak awal 2023.  

Elon Musk Ungkap Twitter Mau Bagi Pendapatan dengan Kreator

Elon Musk memasang X raksasa di Twitter HQ
Logo X mulai muncul di bagian atas Twitter versi desktop pada hari Senin. (AP Photo/Haven Daley)

Mengutip Tech Crunch, Elon Musk mengungkapkan pembayaran putaran pertama untuk para kreator ini akan bernilai total USD 5 juta, dan akan diakumulasikan mulai bulan Februari dan seterusnya.

Adapun, pembayaran dari Twitter akan dikirimkan ke kreator konten melalui platform Stripe. 

Apabila sudah resmi dimonetisasi, akun pengguna Twitter akan bisa mendapatkan uang dari iklan yang muncul di balasan sebuah tweet.

"Kami memperluas penawaran monetisasi kreator menyertakan bagi hasil iklan untuk kreator. Artinya, kreator dapat memperoleh bagian dari pendapatan iklan, mulai dari balasan postingan mereka," kata Twitter.

Menurut platform media sosial tersebut, program ini adalah bagian dari upaya perusahaan, untuk membantu seseorang mencari penghasilan secara langsung di Twitter. 

Logo Twitter Berubah Jadi X, Elon Musk: Dark Mode Akan Jadi Tampilan Bawaan

Tanda Twitter dihapus dari markas besar San Francisco-AP
Logo X mulai muncul di bagian atas Twitter versi desktop pada hari Senin, namun burung tersebut masih dominan di aplikasi smartphone. (AP Photo/Godofredo A. Vásquez)

Di sisi lain, Twitter baru-baru ini mengalami perubahan besar-besaran.

Ikon burung biru yang menjadi logo Twitter selama ini akhirnya resmi diganti oleh sang pemilik perusahaan, Elon Musk. Ia menggantinya dengan huruf X berwarna putih dan latar belakang hitam.

Tidak hanya itu, Elon Musk juga mengubah nama perusahaan Twitter menjadi X Corp di toko aplikasi Android dan iOS.

Dalam sebuah cuitan di akun resminya, Elon Musk mengungkapkan alasan di balik rebranding Twitter menjadi X.

Menurutnya, perubahan ini bertujuan untuk memperbarui citra brand Twitter dan mengikuti perkembangan zaman.

“X adalah simbol dari masa depan cerah dan berani. X juga melambangkan eksplorasi, eksperimen, dan ekspresi. Kami ingin Twitter memberikan pengalaman yang lebih baik dan lebih modern bagi pengguna kami,” tulis Elon Musk.

Terkini, bos Tesla dan SpaceX itu mengungkap rencana untuk mengganti tampilan bawaan (default) Twitter saat ini (light mode) menjadi mode gelap atau dark mode.

Bos Twitter mencuitkan, "platform ini akan segera memiliki "dark mode". Itu lebih baik dalam segala hal."

(Dam)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya