Rahasia Terbongkar! Mengapa Safari Menjaga Privasi Lebih Baik Dibanding Google Chrome?

Safari, browser Apple, menawarkan privasi lebih baik dengan fitur seperti Intelligent Tracking Prevention, perlindungan data lokasi, ekstensi web aman, dan mode penjelajahan pribadi.

oleh Yuslianson diperbarui 18 Jul 2024, 19:30 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2024, 19:30 WIB
Apple Safari dipakai lebih dari 1 miliar pengguna
Browser Apple Safari dipakai lebih dari 1 miliar pengguna di dunia. (Doc: Apple)

Liputan6.com, Jakarta - Safari, browser andalan dari Apple, kembali mencuri perhatian banyak pengguna internet lewat diluncurkannya iklan terbaru browser fokus pada fitur privasi.

Tak hanya menawarkan kemampuan browsing internet dengan cepat, Apple mengklaim masa pakai baterai perangkat tahan lebih lama hingga empat jam dibandingkan Google Chrome saat streaming video.

Namun, yang paling menonjol dari Safari adalah kemampuan browser ini memberikan perlindungan privasi menyeluruh ke pengguna saat menjelajah di internet.

Kampanye Iklan Safari: Menyadarkan Pengguna tentang Ancaman Privasi

Kampanye iklan baru Safari ini dirancang untuk meningkatkan kesadaran pengguna tentang berbagai ancaman privasi saat mereka menjelajah internet.

Selain merilis iklan, Apple juga menyebarkan aset digital dan papan iklan memperlihatkan bagaimana perusahaan dapat melacak aktivitas pengguna mulai dari tujuan liburan berikutnya hingga lokasi tempat tinggal mereka.

Browser Safari bertindak sebagai pelindung dengan mencegah pelacakan lintas situs, melindungi data lokasi, serta menyediakan ekstensi web yang aman.

Teknologi Pintar Safari dalam Melindungi Privasi

Salah satu fitur unggulan Safari adalah Intelligent Tracking Prevention (ITP), yang menggunakan pembelajaran mesin untuk mengenali dan menghapus data pelacakan dari perangkat pengguna.

Dengan ITP, browser Apple ini tidak hanya memblokir cookie pihak ketiga, tetapi juga menyembunyikan alamat IP dari pelacak yang dikenal.

Fitur ini bekerja otomatis tanpa memerlukan pengaturan tambahan dari pengguna, memberikan perlindungan maksimal sejak awal saat menjelajah internet.

 

Perlindungan Data Lokasi yang Ketat

<p>iOS 18 Hadir dengan AI Canggih di Safari dan Fitur Keamanan Baru, Apa yang Baru? (Doc: Apple)</p>

Safari memastikan data lokasi pengguna tetap aman dengan tidak membagikannya secara otomatis dengan mesin pencari.

Pengguna dapat dengan mudah memilih apakah mereka ingin membagikan lokasi mereka atau tidak, serta membatasi durasi akses lokasi oleh situs web.

Apple menjelaskan, fitur ini memberikan kontrol penuh kepada pengguna atas data pribadi mereka.

Ekstensi Web yang Aman dan Mode Penjelajahan Pribadi

Ekstensi web di Safari dirancang untuk memberikan informasi jelas tentang akses data yang dimiliki sebelum pengguna mengaktifkannya.

Pengguna juga dapat membatasi akses ekstensi hanya untuk situs tertentu atau periode waktu tertentu.

Selain itu, mode penjelajahan pribadi Safari diperkenalkan pada 2005 kini semakin canggih dengan tambahan fitur seperti Face ID dan Touch ID untuk mengunci penjelajahan saat tidak digunakan.

Apple Perbarui Tampilan Aplikasi Senter di iOS 18

<p>Game Mode di iOS 18, iPadOS 18, dan MacOS Sequoia: Bukti Apple Serius Masuk Pasar Gaming? (Doc: Apple)</p>

Di sisi lain, Apple telah merilis iOS 18 beta 3 untuk para pengembang. Dalam update ini Apple memang tidak membawa fitur besar, tapi ada beberapa perubahan desian menarik, terutama di tampilan aplikasi senter.

Mengutip informasi dari Tech Crunch, Senin (15/7/2024), pada update iOS 18 versi beta ini, Apple menghadirkan kontrol yang lebih intuitif untuk fitur True Tone Flashlights di iPhone 14 Pro dan iPhone 15 Pro.

Di update sebelumnya, tampilan aplikasi senter di dua iPhone tersebut terbatas hanya opsi nyala/mati dan empat tingkat kecerahan. Namun di tampilan baru, ada opsi baru untuk memilih tingkat kecerahan dan jangkauan senter.

Selain itu, tampilan di pengaturan juga dibuat lebih estetik. Apple menyediakan tampilan yang dilengkapi garis titik lengkung di bagian atas sebagai indikator intensitas maksimum.

iOS 18 Bawa Perubahan Besar

<p>Cek Daftar iPhone yang Kebagian iOS 18. (Doc: Apple)</p>

Perubahan ini memang tidak terlalu besar, tapi bisa membawa pengalaman baru bagi pengguna iPhone. Dan tidak hanya itu, penggunaan senter pun menjadi lebih fungsional.

Tidak hanya tambahan di aplikasi senter, pada update ini, Apple juga membawa perubahan desain. Salah satunya adalah ikon aplikasi pihak ketiga kini bisa ditampilkan menjadi gelap.

Sebelumnya, perubahan tampilan ini hanya berlaku untuk aplikasi bawaan Apple. Lalu, ada pula opsi wallpaper dinamis yang bisa berubah warna sesuai waktu.

Untuk diketahui, Apple telah memperkenalkan sejumlah fitur iPhone menarik di acara Worldwide Developer Conference (WWDC) 2024 beberapa waktu lalu.  

Apple Tegaskan Komitmen Privasi di iOS 18, iPadOS 18, dan macOS Sequoia

<p>Aplikasi Photos dirombak besar-besaran oleh Apple di iOS 18. (Doc: Apple)</p>

Selain fitur baru iOS 18, iPadOS 18, dan macOS Sequoia, sorotan utama dari ajang WWDC 2024 adalah pengenalan Apple Intelligence.

Perusahaan menyebutkan, Apple Intelligence adalah sebuah sistem canggih yang memanfaatkan pemrosesan pada perangkat untuk meningkatkan pengalaman pengguna tanpa mengorbankan privasi.

Teknologi berbasis AI ini menggunakan large language model (LLM) dan difusi untuk melakukan tugas-tugas kompleks, sekaligus memastikan data pribadi tidak pernah meninggalkan perangkat pengguna.

Sayangnya, kemampuan optimal Apple Intelligence ini hanya tersedia untuk silikon mutakhir Apple, termasuk chip A17 Pro dan seri M.

Menjamin keamanan data pengguna, Apple memperkenalkan Private Cloud Compute. Fitur ini memperluas privasi dan keamanan pemrosesan pada perangkat ke cloud, memungkinkan pemrosesan lebih kompleks akan dilakukan di server khusus tanpa mengorbankan privasi pengguna.

Adapun server khusus ini dibuat dengan Apple Silicon, dan menjamin data yang dikirim untuk pemrosesan tidak pernah disimpan atau diakses oleh siapa pun, termasuk Apple.

Infografis Muncul Wacana Pembentukan Dewan Media Sosial. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Muncul Wacana Pembentukan Dewan Media Sosial. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya