Kata disabilitas atau penyandang cacat bagi kebanyakan orang identik dengan ketidakmampuan dan memerlukan bantuan. Namun bagi para penyandang disabilitas, pola pikir dan cara pandang seperti itu sudah seharusnya diubah.
Dengan memanfaatkan perkembangan yang terjadi di dunia teknologi komunikasi, mereka tak lagi kesulitan menjangkau informasi dari dunia luar. Menurut Dimas Muharam, mantan Ketua Kartunet, para penyandang disabilitas sudah cukup banyak yang menggunakan layanan data dari operator dalam kesehariannya.
"Sebaiknya kebijakan yang dikeluarkan oleh operator telekomunikasi juga memberikan akses kepada kaum disabilitas karena menjadi bagian dari pengguna layanan komunikasi," kata Dimas saat ditemui Liputan6.com di Balai Kartini, Jakarta kemarin.
Lebih jauh, Dimas mengaitkan teknologi komunikasi yang sudah maju tersebut dengan cara pandang masyarakat kepada kelompok disabilitas. Ia menganggap kehadiran teknologi komunikasi yang sudah maju memungkinkan setiap orang bekerja dari jarak jauh dan lebih efisien.
"Seharusnya teknologi komunikasi seperti 3G bisa digunakan untuk kita bekerja atau menambah informasi. Jadi alasan kesulitan karena harus menyediakan fasilitas khusus ketika menerima kami bekerja sudah tak lagi relevan," ucap Dimas.
Saat ini penyandang disabilitas di Indonesia sudah mencapai 10 persen dari jumlah populasi penduduk. Pemerintah sudah menetapkan kewajiban bagi setiap perusahaan untuk menerima karyawan yang menyandang disabilitas minimal 1 persen dari seluruh jumlah karyawannya.
"Kemampuan kami mengakses teknologi dan kewajiban yang sudah ditetapkan pemerintah itu kan harusnya lebih mudah mengakses pekerjaan," ungkap M. Ikhwan Tariqo, Ketua Kartunet.
Pria yang akrab disapa Riqo itu pun mengaku bahwa perusahaan lebih baik memberikan jenis pekerjaan sebagai admin web atau akun sosial milik perusahaan, daripada sekedar memberikan sumbangan atau kegiatan sosial yang konsumtif untuk para penyandang disabilitas. (den/dew/*)
Internet Ubah Penyandang Disabilitas Jadi Melek Informasi
Dengan memanfaatkan perkembangan di dunia teknologi komunikasi, penyandang disabilitas tak lagi kesulitan menjangkau informasi dari luar.
Diperbarui 26 Jun 2013, 15:28 WIBDiterbitkan 26 Jun 2013, 15:28 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Link Live Streaming Liga Champions Borussia Dortmund vs PSG di Vidio, Peluit Kick-off Mau Ditiup
Link Live Streaming Liga Champions Aston Villa vs PSG, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Tak Cukup Sholat dan Puasa, Ini Kunci Sukses 2025 Menurut Buya Arrazy Hasyim
Bahasa Indonesia Jadi Program Studi Baru di Beijing International Studies
Gadis Minahasa di Bawah Umur Jadi Korban Kekerasan Seksual Saudara Tiri
Salar De Uyuni Gurun Garam Terbesar di Dunia Jadi Tempat Kalibrasi Satelit
Jangan Berdoa dengan Cara Begini, Itu Doa Kriminal Kata Gus Baha
Katy Perry Cs Cetak Sejarah Perjalanan ke Antariksa, Mengangkasa di Antara Klaim Inspiratif dan Kritik Kondisi Sosial
Ironi Pengadil Vonis Lepas Kasus Ekspor CPO, Gadaikan Keadilan Demi Harta Dunia
Mengenal Sedekah Rata Bumi, Salah Satu Rangkaian Tradisi dalam Proses Membangun Rumah ala Masyarakat Betawi
Akses Layanan BKN Tanpa Input Token MFA Diperpanjang, Catat Tanggalnya
Kejagung Tetapkan 1 Tersangka Baru Kasus Suap Penanganan Perkara di PN Jakpus