Ahok Akan Pulangkan Pendatang yang Tinggal Sembarangan di Ibukota

Para pendatang yakin, lebih mudah mencari uang di Jakarta.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Jul 2015, 06:11 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2015, 06:11 WIB
20150724-Pendatang-Jakarta
Para pendatang yakin, lebih mudah mencari uang di Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - 6 Hari pasca-Lebaran masih banyak warga yang kembali ke Jakarta. Sebagian kembali ke Ibukota dengan membawa serta saudara atau teman untuk mencari pekerjaan.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (24/7/2015), Jakarta seperti magnet yang menarik banyak orang untuk datang mengais rezeki setiap usai Lebaran. Sebagian ada yang datang sendiri atau diajak keluarga yang sudah lebih dulu tinggal di Jakarta.

Seperti Rumiyati yang baru saja tiba dari Lampung membawa 3 saudaranya ke Jakarta untuk mengadu nasib.

Mereka yang datang ke Ibukota berharap bisa memperbaiki nasib. Para pendatang yakin, lebih mudah mencari uang di Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengancam akan memulangkan para pendatang yang tidak mempunyai pekerjaan dan tempat tinggal di Jakarta.

"Bagi saya tidak ada masalah soal pendatang baru, yang penting tidak boleh tinggal di rumah-rumah sewa atau pasar-pasar lapak sembarangan," ujar Ahok.

Ia juga menambahkan bahwa tidak ada beban untuk memulangkan para pendatang yang tidak punya pekerjaan di Ibukota karena biayanya (pemulangan) pun ada.

Hingga saat ini arus balik ke Ibukota masih terus berdatangan, termasuk melalui Terminal Kalideres, Jakarta Barat. Diperkirakan arus balik masih akan berlangsung hingga hari Minggu mendatang. (Nda/Ado)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya