Kurang lebih 50 kepala keluarga tinggal di kawasan rel kereta api sekitar jalan Ngaglik, Surabaya. Nasib mereka yang kurang perhatian dari pemerintah membuat keresahan bagi mereka. (Kelompok 14 | SGTC 2013 Stikosa - Surabaya)
Nasib Warga yang Tinggal di Daerah Jalur KA
Kurang lebih 50 kepala keluarga tinggal di kawasan rel kereta api sekitar jalan Ngaglik, Surabaya. Nasib mereka yang kurang perhatian dari pemerintah membuat keresahan bagi mereka. (Kelompok 14 | SGTC 2013 Stikosa - Surabaya)
Diperbarui 25 Sep 2013, 23:19 WIBDiterbitkan 25 Sep 2013, 23:19 WIB
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Resep Nastar Nanas: Panduan Lengkap Membuat Kue Lebaran Favorit
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Persib Gagal Kalahkan Madura United
VIDEO: Band Sukatani Minta Maaf soal Lagu "Bayar Bayar Bayar", Ada Intimidasi?
H-5 Lebaran Tak Ada Tarif Eksekutif di Pelabuhan Merak
Wakil Bupati Purbalingga Dukung Band Sukatani: Selama Kritik Membangun, Sah-sah Saja
Mengenal Noise-Cancelling dan Risiko Penggunaannya
Tersingkir Cepat dari Piala Asia U-20, PSSI Bakal Umumkan Nasib Indra Sjafri pada Minggu 23 Februari 2025
Masih berduka, Koo Jun Yup Tunda Semua Pekerjaan Usai Kepergian Barbie Hsu
Arti Mimpi Dilamar Mantan: Makna Tersembunyi di Balik Mimpi yang Membingungkan
Mimpi Selamat dari Kecelakaan: Makna dan Tafsir di Balik Pengalaman Tidur yang Menegangkan
Fokus : Evakuasi Warga Lansia dan Sedang Sakit dengan Perahu Karet di Tengah Banjir Dharmasraya
Arti Overwhelmed: Memahami Perasaan Kewalahan dan Cara Mengatasinya