Ini Hal Paling Berkesan Hatta Selama Jadi Menko Perekonomian

Hatta Rajasa telah resmi mengundurkan diri dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 16 Mei 2014, 20:00 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2014, 20:00 WIB
Hatta Rajasa
Hatta Rajasa (Liputan6.co/Dok)

Liputan6.com, Jakarta - Hatta Rajasa telah resmi mengundurkan diri dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II. Pengunduran dirinya kali ini dilakukan karena Hatta bakal mencalonkan diri menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang diusung oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Selama masa jabatannya sebagai Menko Perekonomian dalam dua periode, Hatta mengaku ada beberapa persoalan yang paling menyita tenaga, perhatian dan waktu baginya.

"Selama menjadi Menko Perekonomian, pekerjaan terakhir yang sangat menyita perhatian itu bagaimana upaya kita membangun infrastruktur dan konektifitas di Indonesia," papar Hatta di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (16/5/2014).

Pada kesempatan itu, Hatta juga mengucapkan terimakasih kepada Presiden dan seluruh jajaran Menteri terutama bidang ekonomi terkait kerjasasamanya dalam berkoordinasi demi kemajuan bangsa.

"Saya yakin presiden selanjutnya akan terus melanjutkan apa yang telah dicapai. Saya ucapkan terimakasih ke rekan saya para menteri terutama di bidang ekonomi untuk bahu membahu menghadapi tantangan dan melaksanaakan kebijakan presiden," paparnya.

Mengomentari mengenai penunjukan Chairul Tanjung oleh Presiden untuk menggantikan posisinya Hatta mengaku lega. Hal itu dikarenakan CT dianggap mumpuni untuk mengemban jabatan itu.

"Saya lega ketika Pak Chairul Tanjung dicalonkan, saya mengenal Pak Chairul Tanjung puluhan tahun. Selamat bekerja Pak Chairul Tanjung, saya yakin pak Chairul Tanjung bisa meningkatkan apa yang kita capai dan mengatasi tantangan yang kita hadapi," pungkas Hatta. (Yas/Ndw)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya