Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) bersama dengan pemerintah hari ini secara resmi telah meluncurkan uang tahun emisi 2014 yang merupakan uang dengan pecahan Rp 100 ribu.
Peluncuran ini langsung dilakukan oleh Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo dan Menteri Keuangan RI, Chatib Basri di Aula Gedung Bank Indonesia, Jakarta.
Dalam sambutannya, Agus mengaku bangga bisa membubuhkan tanda tangan di mata uang mengingat hal itu sudah ia cita-citakan sejak dirinya menjadi Menteri Keuangan.
"Kami saat itu masih menjadi menteri keuangan saat itu di DPR dalam sidang paripurna menyetujui Undang-Undang mata uang. Uang NKRI di tanda tangani oleh Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia," kata Agus di Gedung Bank Indonesia, Senin (18/8/2014).
Agus menambahkan, ketika dirinya tidak lagi menjabat sebagai Menteri Keuangan mengaku sedikit mengkhawatirkan terkait cita-citanya untuk dapat menandatangani mata uang tersebut.
Namun setelah mendapat keputusan dirinya dinyatakan akan mengisi jabatan Gubernur Bank Indonesia menggantikan Darmin Nasution, Agus mengaku sumringah.
"Ketika kami tidak menjabat lagi menjadi Menteri Keungan kami pikir hilang kesempatan untuk tanda tangan di mata uang. Akan tetapi setelah diberi amanat menjadi Gubernur BI, ternyata tidak kehilangan kesempatan itu, masih bisa tandatangan juga, bangga," kata Agus.
Dengan diresmikannya uang NKRI ini, maka mulai hari ini juga seluruh masyarakat Indonesia dapat mendapatkan uang tersebut di beberapa kantor perbankan dan kantor wilayah Bank Indonesia di berbagai daerah.
Agus menjelaskan meski dikenalkan uang baru pecahan Rp 100 ribu ini, namun untuk lembaran uang lama tetap akan berlaku dan akan ditarik secara bertahap.
"Yang jelas, jangan khawatir untuk yang lama, yang lama tetap berlaku sampai sekarang. Secara bertahap nanti semua akan ditarik dan semua menjadi uang NKRI," pungkasnya. (Yas/Ahm)
Gubernur BI Bangga Bisa Tanda Tangan di Uang NKRI
Menurut Gubernur BI, Agus Martowardojo, meski uang NKRI pecahan 100 ribu mulai beredar, lembaran uang lama tetap berlaku.
Diperbarui 18 Agu 2014, 17:54 WIBDiterbitkan 18 Agu 2014, 17:54 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Energi & TambangJakarta Gelap Satu Jam Hari Ini: Aksi Hemat Energi untuk Bumi
Berita Terbaru
Dishub Jakarta Akan Tingkatkan Pengawasan Jalur Sepeda Agar Tak Dimasuki Motor dan Mobil
Zodiak Hari ini 27 April 2025: Aquarius Ikuti Insting, Scorpio Tetap Fokus
Salip Jepang, California Catat Ekonomi Terbesar ke-4 di Dunia
VIDEO: San Lorenzo Berikan Penghormatan Emosional untuk Paus Fransiskus
7 Fakta Menarik Konklaf, Tradisi Pemilihan Paus yang Terus Dijaga Kerahasiaannya
Bikin Uang Kerja Buat Kamu, Rahasia Dapat Passive Income dari Dividen
Es Kobbhu Khas Madura, Perpaduan Rasa Tradisional yang Menggoda Lidah
Fitur Cashback Otomatis, Angin Segar bagi Konsumen di Tengah Turunnya Daya Beli
Rela Khianati Manchester City, Kevin De Bruyne Mau Terima Pinangan Klub Inggris Lain
Rano Karno Kunjungi Rumah Duka Bunda Iffet: Saya Terkejut Kakek Mas Bimbim Gubernur Pertama Jakarta
Indomie Terseret dalam Perseteruan ADOR dan Fans NewJeans, Saling Serang Lewat Pernyataan
Banyak yang Titip Doa saat Naik Haji, Kata UAH Tak Perlu Baca Satu-Satu tapi Begini Caranya