Liputan6.com, New York - Persaingan bisnis memang tidak mengenal belas kasihan. Berbagai cara digunakan untuk menjegal pesaing, termasuk menggunakan cara yang tidak benar.
Hal yang sama dialami Gordon Ramsay, chef antagonis dalam acara kompetisi memasak "Master Chef". Disinyalir, restoran baru milik Ramsay disabotase pesaing tepat pada saat malam pembukaan, Sabtu (15/11/2014).
Lantas bagaimana pesaing menyabotase Ramsay. Dilansir dari Fox News pada Kamis (20/11/2014), dia bercerita restoran barunya disabotase dengan cara pemesanan puluhan reservasi palsu. Akibatnya, malam pembukaan yang seharusnya ramai justru sangat sepi pengunjung.
Advertisement
"Saya pikir ini semua adalah bentuk iri hati. Hari sabtu adalah hari besar pertama kami. Kami punya 140 pelanggan yang telah memesan dan 100 diantaranya adalah pemesan palsu," tuturnya.
Pengelola restoran sendiri tidak menyebutkan siapa pihak yang melakukan reservasi palsu itu. Pastinya, menurut kepala restoran, itu merupakan pukulan bagi citra Ramsay.
Kepala koki juga merasa sangat kasihan kepada staf yang telah bekerja keras menyiapkan acara pembukaan.
Dia pun akan memastikan hal tersebut tidak akan terjadi lagi dan bisnis restoran akan kembali berjalan lancar. "Sekarang kami akan mengkonformasi ulang meja yang telah dipesan," kata dia.
Untuk informasi, restoran baru yang dinamakan Heddon Street Kitchen adalah restoran ke-12 milik Ramsay sendiri dan merupakan restoran ke-24 milik Ramsay Group yang tersebar di seluruh dunia. (Nrm)