Cerita Menteri Puan Maharani Penikmat Jamu Sejak Kecil

Peringatan 6 tahun Jamu Brand Indonesia diselipi cerita menarik dari Menko Pemberdayaan Masyarakat dan Kebudayaan, Puan Maharani. Apa itu?

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 26 Nov 2014, 21:25 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2014, 21:25 WIB
foto-puan-maharani-4-131120-a.jpg
Puan Maharani juga membongkar rahasia tentang manuver yang siap menjatuhkan Gubernur DKI Joko Widodo. Bahkan wanita berzodiak Virgo ini menyebut jika tim penjatuh Jokowi telah sampai Solo, Jawa Tengah (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta- Peringatan enam tahun Jamu Brand Indonesia diselipi cerita menarik dari Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Kebudayaan, Puan Maharani. Politikus partai moncong putih itu punya kebiasaan mengonsumsi jamu sejak kecil.

Tradisi meminum jamu itu, kata Puan, diwariskan sang Ibu, Megawati Soekarno Putri. "Sejak jadi perempuan kecil, saya selalu dicekokin kunyit asam oleh Ibu. Kata beliau, saya harus minum jamu mulai dari kecil supaya manfaatnya bisa dirasakan saat saya berusia 30 tahun ke atas," tutur dia di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (26/11/2014).

Kisah Puan berlanjut. Dia menceritakan, betapa hebohnya sang Ibu ketika dirinya menikah dan melahirkan buah hati. Supaya tetap kondisi pulih paska melahirkan, Megawati selalu menyuguhkan minuman jamu di samping mengonsumsi obat dari dokter.

"Jadi 40 hari setelah melahirkan, minum obat iya, minum jamu juga. Jamu saya sampai setumpuk, entah itu kapur sirih pakai jeruk nipis atau lainnya. Saya ikut saja, dan sekarang seperti menjadi kebiasaan kalau nggak minum jamu apalagi kunyit asam kesukaan saya, lemas," papar dia.

Puan berharap, Indonesia dapat mengembangkan dan memasarkan jamu tradisional ke luar negeri sehingga warisan budaya bangsa ini tetap terjaga dan lestari keberadaannya.

"Pasar ekspor terbuka luas, jangan sampai diklaim negara lain," pungkas dia. (Fik/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya