Pemerintah Mau Turunkan Harga BBM pada Akhir Desember?

Pemerintah belum dapat mengeluarkan kebijakan soal harga BBM bersubsidi di tengah harga minyak dunia semakin tertekan.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 04 Des 2014, 19:19 WIB
Diterbitkan 04 Des 2014, 19:19 WIB
Sofyan Djalil

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah memastikan akan mengeluarkan kebijakan terkait harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada akhir tahun ini. Hal ini menyusul pelemahan harga minyak dunia yang sempat menyentuh di bawah US$ 70 per barel.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Sofyan Djalil mengungkapkan, pemerintah sedang memonitor tren harga minyak dunia meskipun saat ini merosot drastis ke titik terendah.

"Akhir bulan ini kita akan mengeluarkan policy tentang apa pilihannya sambil terus melihat tren harga minyak dunia," ujar dia saat ditemui di kantornya, Kamis (4/12/2014)

Mengingat harga minyak dunia tengah ambrol, diakui Sofyan, pemerintah tidak bisa memutuskan kebijakan tersebut dalam waktu dekat. Lantaran, prediksi dari sejumlah pihak menyebut, penurunan harga minyak bersifat sementara.

"Kami belum bisa merespons dengan kondisi hari ini karena harga minyak jatuh sekali. Tapi semua orang memperkirakan penurunan ini cuma sebentar. Jadi bisa saja dikoreksi lagi, tapi kami tunggu sampai akhir tahun," jelas dia.

Dia menuturkan, penurunan harga BBM sangat mungkin terjadi apabila harga minyak dunia terus tertekan. "Semua mungkin saja," pungkas Sofyan. (Fik/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya