Tahun Depan, Harga Emas Bakal di Kisaran Rp 376 Ribu per Gram

Di tahun 2015, harga emas internasional akan diperdagangkan di kisaran US$ 900 per troy ounce sampai US$ 1.100 per troy ounce.

oleh Arthur Gideon diperbarui 29 Des 2014, 13:51 WIB
Diterbitkan 29 Des 2014, 13:51 WIB
Ilustrasi Harga Emas (4)
Ilustrasi Harga Emas

Liputan6.com, Jakarta - Analis komoditas memperkirakan harga emas akan terjun ke level Rp 376 ribu per gram hingga 459 ribu per gram pada 2015 nanti. Anjloknya harga emas di tahun kambing kayu tersebut karena tiga faktor.

Pengamat Ekonomi dan Direktur PT Equilibrium Komoditi Berjangka, Ibrahim menjelaskan, saat ini terdapat tiga faktor yang mempengaruhi harga emas. Pertama indeks dolar Amerika Serikat (AS), kedua indeks saham dan faktor ketiga tingkat inflasi.

Ibrahim pun merincikan, untuk faktor pertama, sejak beberapa bulan terakhir, indeks dolar AS terus menguat seiring rencana Bank Sentral AS menaikkan suku bunga acuan.

"Penguatan dollar AS ini menunjukkan bahwa aset dollar masih menjadi favorit investasi bagi para pelaku pasar, sehingga mereka cenderung mencari perlindungan ke dalam dollar dan obligasi AS ketimbang emas," jelasnya seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Senin (29/12/2014).

Faktor kedua, Ia melanjutkan, bursa saham dunia akan mengalami penurunan  tahun 2015 seiring dengan pelambatan perekonomian dunia dan gelembung hutang publik yang terancam meledak.  

"Apabila kita mengacu kepada apa yang terjadi selama sell-off di tahun 2014, kita sebaiknya mempersiapkan diri untuk menghadapi pelemahan yang signifikan di pasar emas pada tahun ini," tuturnya.

Untuk faktor yang ketiga, selama ini orang membeli emas untuk mempertahankan kekayaannya terhadap inflasi, sebab emas dianggap sebagai inflation hedge yang bagus.  

Namun dalam Kuartal pertama sampai kuartal kedua, tingkat inflasi justru diperkirakan akan turun menyusul harga makanan dan base metals mulai turun maupun konsumen cenderung mengurangi pembelanjaannya seiring dengan kondisi ekonomi yang masih penuh dengan ketidakpastian.

"Maka bukan hal yang aneh apabila untuk sementara waktu emas kehilangan daya tariknya bagai sebuah pengaman terhadap inflasi, dan ikut dilepas oleh investor bersamaan dengan aset lainnya yang dikhawatirkan akan terdepresiasi nilainya," katanya. 

Dengan pengaruh dari ketiga faktor tersebut, Ibrahim memperkirakan di tahun 2015 harga emas internasional akan diperdagangkan di kisaran US$ 900 per troy ounce sampai US$ 1.100 per troy ounce.

"sedangkan di Indonesia harga emas akan perdagangkan dikisaran Rp.376.205 per gram sampai Rp.459.807 per gram, dengan asumsi Rupaih di Rp 13.000 per dolar," pungkasnya. (Gdn)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya