Berlinang Air Mata, Rachmat Gobel Lepas Jabatan ke Thomas Lembong

Mantan Mendag Rachmat Gobel mengatakan, pihaknya akan tetap memberikan bantuan kepada pemerintah walau tak lagi menjabat.

oleh Septian Deny diperbarui 12 Agu 2015, 19:45 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2015, 19:45 WIB
Rachmat Gobel.
Menteri Perdagangan Periode 2014 - 2019 Rachmat Gobel. (Liputan6.com/Andrian Martinus Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Rachmat Gobel secara resmi menyerahkan jabatan sebagai Menteri Perdagangan kepada Thomas Lembong dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di Auditorium Kementerian Perdagangan (Kemendag) sore ini.

Dalam sambutannya, Rachmat mengungkapkan rasa terima kasih kepada para pejabat eselon, staf serta seluruh pegawai di Kemendag karena telah memberi dukungan kepada dirinya selama 10 bulan menjabat memimpin kementerian tersebut. Saat menyampaikan rasa terima kasihnya tersebut, Rachmat bahkan sesekali terlihat menitikkan air mata.

"Dalam kesempatan ini pula saya sampai terima kasih saya kepada para eselon 1, 2, 3, 4 dan seluruh pegawai yang sudah selama 10 bulan kita bekerja bersama-sama. Banyak hal yang dikerjakan dan tidak sedikit kritikan bahkan apresiasi yang diberikan kepada masyarakat," ujar Rachmat di Kantor Kemendag, Jakarta, Rabu (12/8/2015).

Khusus kepada Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Rachmat berjanji siap membantu jika diperlukan. Dia berharap menteri yang baru ini bisa melanjutkan apa yang telah dia lakukan selama menjabat sebagai menteri.

"Selamat kepada menteri perdagangan yang baru. Bapak menteri bisa lanjutkan apa yang sudah dikerjakan dan menjabarkan visi misi Presiden Jokowi dalam Nawacita-nya. Saya akan berusaha bantu berikan kemudahan apa saja yang memperlancar tugas bapak menteri," kata dia.

Selain itu, Rachmat juga berharap Thomas Lembong bisa memberikan apa yang belum sempat dia berikan saat menduduki jabatan menteri perdagangan.

"Kekurangan apa yang harus diberikan. Apa yang sudah diberikan, bisa diberikan kepada Mendag baru," ujar Rachmat Gobel. (Dny/Ahm)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya