Liputan6.com, Jakarta - Proyek light rail transit (LRT) atau kereta ringan bakal melewati banyak rute. Moda transportasi ini juga memiliki banyak tempat pemberhentian alias stasiun. Di mana saja?
Ada beberapa rute layanan yang rencananya bakal diakomodasi oleh moda transportasi modern ini. Proyek ini bakal dibangun dua tahap, dengan total panjang 83,6 kilometer (km). Tahap pertama meliputi rute Cibubur-Cawang, Bekasi Timur-Cawang, Cawang-Dukuh Atas dengan 18 stasiun dan panjang 42,1 km.
"Contoh stasiunnya seperti di Taman Mini, Kuningan, Cawang, dan Dukuh Atas," tutur Sekretaris Perusahaan Adhi Karya, Ki Syahgolang Permata kala berbincang dengan liputan6.com, Kamis (10/9/2015).
Sedangkan tahap kedua akan meliputi lintas pelayanan Cibubur-Bogor, Dukuh Atas-Palmerah-Senayan, dan Palmerah Grogol dengan panjang 41,5 km. Secara total, ada lebih dari 20 stasiun yang bakal jadi tempat pemberhentian kereta berkecepatan 60-80 km per jam ini.
"Stasiunnya sudah ditentukan perkiraan lokasinya. Tapi belum pasti. Tapi tetap di sekitar situ," tutur Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata.
Barata mengatakan, adanya moda transportasi ini diyakini bakal mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas dari dan menuju Jakarta dari kota-kota satelitnya, khususnya yang dilewati jalur ini.
"Analoginya seperti KRL (Commuter Line) sekarang ditumpangi 800.000 penumpang setiap hari. Kalau tidak ada KRL, mungkin orang akan semakin banyak naik kendaraan pribadi," katanya.
Berikut rincian stasiun yang bakal jadi pemberhentian LRT:
1. Cibubur-Cawang: Cibubur-Ciracas-Kampung Rambutan-TMII-Cawang
2. Bekasi Timur-Cawang: Bekasi Timur-Bekasi Barat-Cikunir-Jatibening-Halim-Cawang
3. Cawang-Dukuh Atas: Cawang-Cikoko-Pancoran-Smesco-Kuningan-Soemantri Brodjonegoro-Kuningan Sentral-Dukuh Atas
4. Cibubur-Bogor: Baranangsiang-Sentul-Sirkuit Sentul-Cibinong-Gunung Putri-Cibubur
5. Dukuh Atas-Palmerah-Senayan: Dukuh Atas-Palmerah-Gelora-Senayan
6. Palmerah-Grogol: Palmerah-Tomang-Grogol.
(Zul/Gdn)
Daftar Lengkap Stasiun Pemberhentian LRT, Rumah Anda Dilalui?
Adanya moda transportasi LRT diyakini bakal mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas dari dan menuju Jakarta dari kota-kota satelit.
Diperbarui 10 Sep 2015, 08:16 WIBDiterbitkan 10 Sep 2015, 08:16 WIB
Presiden Jokowi dan sejumlah pejabat terkait mengunjungi proyek pembangunan Light Rail Transit (LRT), Jakarta, Rabu (9/9/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Dari Jakarta ke Samarkand: WNI Perkenalkan Warisan Imam Bukhari untuk Dunia Muslim
Hasil Liga Inggris: Kalahkan Manchester City di Etihad, Liverpool Jauhi Kejaran Rival
Tujuan Infus dan Manfaatnya bagi Kesehatan Pasien
Bolehkah Makmum Masbuq Tak Baca Al-Fatihah karena Imam Keburu Rukuk? Ini Penjelasan UAH
Geger Penemuan Mayat Bayi Dekat Kampus Untirta Banten
Kemenag Siapkan Aturan Baru, Zakat Usaha Produktif Akan Diatur Secara Terpisah dengan Mal dan Fitrah
Resep Pecak Ikan Nila: Hidangan Lezat Khas Betawi yang Menggugah Selera
Mengenal Warung Tumpang Koyor Mbah Rakinem, Kuliner Khas di Salatiga
Cuaca Mulai Membaik, 7 Kawasan Wisata Nonpendakian di Gunung Rinjani Dibuka Kembali
Ingin Hati Lebih Tenang? Lakukan Ini sebelum Tidur Kata Ustadz Adi Hidayat
Truk Maut di Sungai Segeti Berhasil Dievakuasi, 9 Orang Masih Hilang
Kiat Puasa Sehat untuk Penderita Penyakit Komorbid