Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menargetkan peningkatan nasabah yang menggunakan kartu debit mencapai 18 persen dan kredit mencapai 10 persen pada 2016.
Direktur Consumer Banking PT Bank Mandiri Tbk Hery Gunardi mengatakan, target penggunaan kartu debit mencapai 13,2 juta‎ nasabah dan kredit mencapai 4,2 juta nasabah hingga Desember 2015. Target tersebut akan naik tahun depan.‎
Baca Juga
"Tumbuh tahun depan perkirakan kartu itu ikutin dananya juga 15-18 persen debitnya, kreditnya tumbuh juga sekitar 8-10 persen," kata Hery, di Plaza Mandiri, Jakarta, Kamis (12/11/2015).
Advertisement
Hery menambahkan, untuk realisasi saat ini nasabah yang memiliki kartu debit mencapai 12,8 juta, sedangkan yang me‎nggunakan kartu kredit mencapai 3,9 juta.
Baca Juga
"Kartu debit pada Desember ini 13,2 juta, pertambahan kartu kredit 4,2 juta, sekarang 3,9 kreditnya, debitnya 12,8 juta," ungkap Hery.
Hery mengakui masyarakat Indonesia saat ini masih sungkan untuk menggunakan kartu kredit karena tidak ingin memiliki tanggungan hutang.‎
"10 orang masing-masing buka dompet pasti punya kartu debit, tapi 30 persen yang punya kartu kredit‎ ," ujar Hery.
Pada periode Januari - September 2015, total transaksi menggunakan kartu debit PT Bank Mandiri Tbk mencapai 59,6 juta transaksi dengan volume sebesar Rp 43,2 triliun. Jumlah itu naik 32 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.Â
Sementara transaksi menggunakan kartu kredit Bank Mandiri hingga September 2015 sebesar 25 juta dengan sales volume sebesar Rp 22,1 triliun atau naik 13 persen dibandingkan Januari-September 2014.‎ (Pew/Ahm)