Liputan6.com, Jakarta - Timnas futsal Indonesia harus mengakui keunggulan Argentina pada laga kedua 4 Nations World Series 2025 di Jakarta International Velodrome, Sabtu (1/2/2025) malam WIB. Pasukan Hector Souto tumbang 2-4.
Hasil ini menempatkan Indonesia di peringkat tiga klasemen sementara. Timnas futsal Indonesia kalah selisih gol dari Jepang yang menang tipis 3-2 atas Arab Saudi pada Sabtu sore.
Advertisement
Baca Juga
Argentina berada di puncak berkat dua kemenangan, sementara Arab Saudi berada di posisi buncit. Indonesia bakal meladeni Arab Saudi di hari terakhir kompetisi, Minggu (2/2/2025), dengan Argentina meladeni Jepang.
Advertisement
Pada laga Indonesia vs Argentina, gol Skuad Garuda dicetak Israr Megantara dan Guntur Sulistyo. Sementara angka bagi Argentina disumbang Leandro Altamirano, Matias Rosa, dan Lucas Bolo Alemany.
Jalan Pertandingan Timnas Futsal Indonesia vs Argentina
Pada pertandingan kedua turnamen futsal 4 Nations World Series 2025 ini, kedua pelatih sama-sama mengganti dua pemainnya dalam susunan lima pemain terbaik sebagai starter.
Di kubu Indonesia, Hector Souto memasukkan kiper Ahmad Habibie dan Samuel Eko untuk menggantikan kiper Muhammad Albagir dan Israr Megantara. Sementara Argentina, pelatih Matias Lucuix menurunkan kiper Nicolas Sarmiento dan Andres Geraghty untuk menggantikan Martias Starna dan Kevin Arrieta.
Mochammad Iqbal mengawali serangan Indonesia ketika laga belum genap satu menit. Namun, tendangannya masih gagal menjebol gawang Argentina. Beberapa saat kemudian, Rizki Xavier ikut memberikan ancaman melalui tendangan volinya yang masih menyamping dari gawang.
Argentina membalas serangan Indonesia melalui Lucas Bolo saat tendangannya menyamping. Peluang ini bermula setelah pemain Indonesia gagal melakukan intersep dengan baik.
Pada menit ke-5, Samuel Eko memeragakan tugasnya sebagai pivot. Ia memenangi duel dengan pemain bertahan Argentina sebelum kemudian melepaskan tendangan kaki kiri.
Setelah mampu menahan Argentina selama hampir 10 menit, Indonesia akhirnya kebobolan. Juara dunia 2016 serta runner-up 2021 dan 2024 itu akhirnya mampu menjebol gawang tim tuan rumah melalui Leandro Altamirano setelah memanfaatkan kesalahan kiper.
Anak-anak asuh Matias Lucuix itu semakin menjauh setelah menggandakan keunggulan pada menit ke-16 melalui Matias Rosa.
Tertinggal dua gol membuat Indonesia meningkatkan intensitas serangan mereka dimana pada menit ke-18, mereka mampu memperkecil skor melalui kaki Israr Megantara.
Skor hampir berubah menjadi 2-2 satu menit setelahnya melalui tendangan keras Firman Andriyansyah. Sayangnya, tendangan kaki kanan pemain bernomor punggung 7 itu masih dimentahkan oleh kiper Nicolas Sarmiento dengan kakinya.
Ketika laga hampir berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan Argentina pada babak pertama, mereka justru menjauh sekali lagi di akhir babak. Kali ini, Rosa mencetak gol keduanya setelah memanfaatkan kesalahan umpan kiper Muhammad Nizar. Skor babak pertama berakhir dengan 3-1 untuk keunggulan Argentina.
Advertisement
Babak Kedua Timnas Futsal Indonesia vs Argentina
Indonesia yang mengusung mengejar gol bermain lebih agresif pada babak kedua. Mereka mengawali ancaman setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan paruh kedua dimulai melalui Muhammad Syaifulah.
Permainan agresif Indonesia kemudian membuahkan hasil pada 10 menit terakhir pertandingan di mana mereka menghujani Argentina dengan serangan-serangan berbahaya.
Peluang Evan Soumilena pada menit ke-32 masih ditepis oleh Sarmiento. Setelah gagal di kesempatan pertama, Evan tak menyia-nyiakan kesempatan kedua beberapa saat setelahnya ketika ia melewati beberapa pemain sebelum kemudian memberikan umpan cantik kepada Guntur Sulistyo.
Guntur tak menunggu lama peluang emas yang ia dapatkan. Ia langsung melakukan tendangan first time untuk menjebol gawang Argentina untuk kedua kalinya. Indonesia memperkecil kedudukan menjadi 2-3.
Beberapa detik setelah mencetak gol, Guntur hampir membobol gawang Argentina lagi dalam waktu satu menit. Namun, sayangnya tendangannya masih digagalkan mistar gawang.
Hector Souto memilih bermain dengan power play pada lima menit terakhir pertandingan. Strategi ini langsung berjalan dengan baik ketika Ardiansyah Nur mampu menemukan celah di kotak penalti tim Tango dan hampir mencetak gol pada menit ke-36. Begitu juga dengan peluang Samuel Eko pada menit ke-37 yang gagal masuk ke gawang karena diblok oleh bek Argentina.
Ketika asik menyerang dengan lima pemain, Indonesia harus rela kebobolan untuk keempat kalinya yang lagi-lagi karena kesalahan pemain sendiri, yaitu dari Evan. Skor pertandingan pun berubah dengan skor 4-2 untuk kemenangan Argentina.
Susunan Pemain
Indonesia: Ahmad Habibie; Firman Adriansyah, Mochammad Iqbal, Rizki Xavier, Samuel Eko
Argentina: Nicolas Sarmiento; Angel Claudino, Andres Geraghty, Agustin Plaza Teijon, Matias Rosa