Pengusaha Taiwan Minat Bangun Kawasan Terintegrasi di Indonesia

Investor Taiwan mengembangkan terlebih dahulu kawasan terintegrasi (integrated township) di Vietnam dan China.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 30 Nov 2016, 19:10 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2016, 19:10 WIB
20151113-Ilustrasi Investasi
lustrasi Investasi Penanaman Uang atau Modal (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Pengusaha asal Taiwan niat berinvestasi di Indonesia. Mereka berniat membangun kawasan terintegrasi (integrated township) di Indonesia. 

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengatakan, pengusaha Taiwan telah mengembangkan terlebih dahulu di Vietnam dan China.

"Ada satu delegasi Taiwan yang sudah kembangkan integrated township di Vietnam, kemudian di Tiongkok. Dan dia sangat tertarik juga ke Indonesia," kata dia di sela acara Forbes Global CEO Conference di Jakarta, Rabu (30/11/2016).

Thomas menerangkan, konsep kawasan terintegrasi sendiri sudah ada saat ini. Di antaranya seperti di Morotai, Tanjung Lesung dan Kendal.

"Jadi balik lagi, ini konsep yang semakin sering saya dengar. Kita lihat lah, kan kawan-kawan sudah tau, di Morotai, Tanjung Lesung, dan di Kendal itu Jababeka. Tergantung apakah investor tersebut tertarik ke Morotai, Tanjung Lesung, atau Kendal," jelas dia.

Sebagai tambahan, Thomas mengatakan, pagi ini manajemen Mayapada Group membawa 40 CEO dari Taiwan untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dari pertemuan tersebut, investor memberikan respons positif.

"Kebetulan tadi pagi dr Tahir Mayapada Group membawa investor dari Taiwan kira-kira 40 CEO dan sama, nadanya sentimennya sangat positif," tandas dia.(Amd/Nrm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya