Liputan6.com, Jakarta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meresmikan Terminal Bus Tipe A Seloaji, Ponorogo, Jawa Timur, Jumat (3/2/2017). Dalam sambutannya, dia melarang keras adanya praktik pungli di seluruh terminal bus termasuk Terminal Seloaji.
"Pengelola terminal mesti memberikan pelayanan yang optimal bagi masyarakat. Kami sampaikan jangan sampai ada pungli," tegas mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II.
Advertisement
Baca Juga
Budi Karya juga mengingatkan terminal tak boleh hanya menjadi tempat hilir mudik bus. Namun, harus menjadi sesuatu yang membanggakan bagi daerah.
"Terminal pusat kegiatan yang membanggakan di daerah. Jangan sekadar di mana bus datang dan pergi," kata dia.
Budi Karya hadir sekitar pukul 09.30 WIB. Dia sampai di tempat acara mengenakan kemeja putih dan celana bahan warna hitam. Sebelum meresmikan, Budi mendapatkan sambutan atraksi tarian reog Ponorogo.
Peresmian Terminal Seloaji Ponorogo ditandai dengan penekanan bel. Peresmian terminal ini juga dihadiri Direktur Jenderal Transportasi Darat Pudji Hartanto, dan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf.
Sebagai informasi, Terminal Seloaji Ponorogo ini memiliki luas lahan 46.960 meter per segi. Luas bangunan 5.944 meter persegi. Adapun investasi untuk pembangunan dan revalitasi terminal ini sekitar Rp 46 miliar.