AS Bakal Pangkas Pajak, Wall Street Cetak Rekor

Perusahaan keuangan dan teknologi menikmati untung paling besar dari pemangkasan pajak, sehingga memimpin penguatan saham.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 06 Okt 2017, 05:00 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2017, 05:00 WIB
Saham Nike Topang Penguatan Wall Street
Sentimen bervariasi di awal pekan telah mendorong bursa saham Amerika Serikat menguat dengan indeks saham Dow Jones naik 14,57 poin.

Liputan6.com, Jakarta Saham AS ditutup pada rekor tertinggi lagi pada hari Kamis, di tengah tanda-tanda bahwa Kongres mendekati kesepakatan mengenai pemotongan anggaran dan pajak.

Perusahaan keuangan dan teknologi menikmati untung paling besar dari pemangkasan pajak, sehingga memimpin penguatan saham.

Melansir BBC, Jumat (6/10/2017), indeks saham teknologi, Nasdaq naik 50,7 poin atau 0,8 persen ke level 6.585,3.

Dow Jones Industrial Average menadaki 114,1 poin atau 0,5 persen ke level 22.775,8, sementara S&P 500 naik 14,3 poin atau 0,6 persen ke level 2.552,1

Gedung Putih telah mendorong perombakan pajak yang akan menyebabkan penruunan besar di sektor pajak perusahaan juga perubahan pada cara keuntungan yang diperoleh dari luar.

Pada hari Kamis, Partai Republik di Dewan Perwakilan Rakyat menyetujui cetak biru pengeluaran yang memberikan garis besar untuk pemotongan pajak. Pemilu Senat diharapkan segera dilakukan.

Saham di bank-bank besar, termasuk Goldman Sachs dan JPMorgan Chase - yang telah mendorong perubahan - mengalami kenaikan terbesar.Saham Goldman Sachs naik 2,4 persen, sementara saham JPMorgan naik 1,3 persen.

Saham teknologi pun demikian, Apple, yang telah mendapat tekanan dalam beberapa pekan terakhir, naik lebih dari 1 persen, sementara pemilik Google Alphabet naik 1,9 persen.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya