Menteri Jonan: Sumur Pompa Air Bersih Wujud Keadilan Sosial

Liputan6.com, Tasikmalaya - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan, penyediaan air bersih melalui pembangunan sumur bor, merupakan bentuk keadilan sosial yang berikan pemerintah.

‎Jonan mengatakan, pemerintah saat ini fokus pada pemerataan pembangunan untuk memberikan rasa keadilan sosial ke masyarakat. Salah satu wujudnya dengan menyediakan air bersih melalui pembangunan sumur bor yang dilakukan Badan Geologi Kementerian ESDM.

‎"Pembangunan tetap fokus pada keadilan sosial, pemerataan pembangunan harus dilakukan. Pemenuhan kebutuhan infrastruktur dasar dalam menjalankan kehihdupan sehari -hari masih kurang, sebab itu kami membangun di daerah yang masih kekurangan air," kata Jonan, saat meresmikan pengoperasian sumur bor untuk Jawa Barat, diDesa Tanjungkerta, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (5/4/2018).

Menurut Jonan, pemerintah pusat, dalam hal ini Badan Geologi, Kementerian ESDM, bekerjasama dengan pemerintah daerah dan didukung oleh DPR RI (Komisi VII) memiliki program yang pro terhadap kesejahteraan masyarakat, yaitu pengentasan daerah sulit air bersih melalui pengeboran air tanah dalam.

"Sampai saat ini masih banyak daerah di Jawa Barat secara khusus, dan di Indonesia secara umum, mengalami permasalahan kesulitan pemenuhan air bersih," ujarnya.

Tonton Video Pilihan Ini:

Secara keseluruhan pada 2017, Badan Geologi, Kementerian ESDM berhasil membangun sumur bor sebanyak 237 unit sumur bor, dimana di wilayah Provinsi Jawa Barat, berhasil dibangun sebanyak 24 unit sumur bor, yang tersebar di 10 wilayah kabupaten kota.

Jonan pun meminta masyarakat yang telah menikmati infrastruktur tersebut untuk menjaganya, agar bisa berfungsi dengan baik. Sehingga air bersih bisa terus dinikmati dalam jangka panjang.

"Mohon dijaga dengan baik, supaya bisa langgeng karena sangat penting bagi masyarakat," tandasnya.