Menteri Rini Minta CSR BUMN Harus Disalurkan Tanpa Memandang SARA

Liputan6.com, Jakarta Selain mendorong kesejahteraan petani melalui program kewirausahaan dan pemberdayaan ekonomi, pemerintah melalui kementerian Badan Usaha Milik Negara juga terus mendorong BUMN-BUMN yang berkarya di berbagai wilayah di seluruh Indonesia untuk terus menunjukkan kepedulian bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.

Hal ini ditegaskan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini M Soemarno disela-sela kunjungan kerjanya ke Desa Lemah Duhur, Kecamatan Tempuran Kabupaten Karawang dalam acara panen raya bersama Petani Deasa Lemah Duhur pada Kamis (19/4/2018).

Menteri Rini mengatakan, pemerintah terus mendorong kesejahteraan bagi masyarakat tidak hanya melalui pelaksanaan program-program strategis nasional yang mendorong perekonomian masyarakat namun juga dalam bentuk program-program kemitraan dan bina lingkungan yang secara langsung memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat.

Dalam pelaksanaanya, kementerian BUMN terus mendorong BUMN-BUMN untuk memberikan bantuan kepada masyarakat tanpa memandang suku agama, ras antar golongan (SARA) dan dalam semangat keberagaman.

“BUMN-BUMN itu berkarya dari Sabang-Merauke, dari Barat sampai Timur Indonesia. Saya menekankan bahwa semangat keberagaman itu selalu menjadi nomor satu. Bahwa bantuan diberikan kepada masyarakat yang betul-betul membutuhkan, tanpa memandang SARA. Semua masyarakat kita rangkul," tegas Rini dalam keterangannya, Jumat (20/4/2018).

Ia menambahkan, bantuan yang diberikan BUMN melalui program-program kemitraan dan bina lingkungan diarahkan untuk mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat sesuai dengan cita-cita pemerintah untuk terus mendorong kesejahteraan melalui program-program yang secara langsung bermanfaat bagi masyarakat.

Di Desa Lemah Duhur, PT Pupuk Indonesia (Persero) Group memberikan bantuan berupa perbaikan infrastruktur sekolah SDN Lemah Duhur 2 yang terdiri dari bantuan renovasi sekolah, pemberian bantuan sarana pendukung kegiatan belajar siswa. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk juga memberikan dana bantuan pendidikan bagi 180 siswa/i di sekolah tersebut.

Para petani di Desa Lemah Duhur juga diberikan bantuan oleh Bank Mandiri berupa pemberian Kartu Tani, pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) serta bantuan sarana pendukung kegiatan pertanian berupa 2 unit motor Viar.

“Saya mau Petani di sini sejahtera dan tetap mempertahankan Karawang sebagai salah satu lumbung padi nasional. Masyarakat di sini juga mendapataan manfaat dari setiap aktivitas dan kegiatan perushaaan-perusahaan BUMN yang ada di sekitar sini. Untuk itu kita sama-sama bekerja keras supaya hal ini bisa diwujudkan. Dengan hadirnya BUMN seperti Pupuk Indinesia Persero dan Bank Himbara yang membantu menyalurkan kredit dan BUMN-BUMN yang berkarya di sini, kesejahteraan masyarakat juga meningkat," pungkas Rini.