Presiden akan Resmikan Pabrik Petrokimia dan Jalan Tol di Banten

Presiden dijadwalkan untuk meresmikan jalan tol JORR II ruas Kunciran-Serpong di gerbang tol Parigi, Kota Tangerang Selatan.

oleh Nurmayanti diperbarui 06 Des 2019, 09:36 WIB
Diterbitkan 06 Des 2019, 09:36 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Banten guna melakukan kunjungan kerja, pada Jumat, 6 Desember 2019. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Banten guna melakukan kunjungan kerja, pada Jumat, 6 Desember 2019. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Banten guna melakukan kunjungan kerja, pada Jumat, 6 Desember 2019.

Dari Pangkalan TNI AU Atang Sanjaya, Kabupaten Bogor, Presiden dan rombongan lepas landas sekitar pukul 08.10 WIB dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU.

Dalam kunjungan kerja kali ini Presiden Jokowi diagendakan akan meresmikan pabrik new polyethylene PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.

Usai salat Jumat dan santap siang bersama, Presiden akan meninjau Program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) binaan Permodalan Nasional Madani (PNM).

Pada sore harinya, Presiden dijadwalkan untuk meresmikan jalan tol JORR II ruas Kunciran-Serpong di gerbang tol Parigi, Kota Tangerang Selatan.

Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Banten antara lain, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.

Selain itu turut serta Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar, dan Staf Khusus Presiden Adamas Belva Syah Devara.

 

Tonton Video Ini

Segera Beroperasi, Begini Kesiapan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek

Proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II atau Japek II Elevated. Dok PUPR
Proyek Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II atau Japek II Elevated. Dok PUPR

Tol layang (elevated) Jakarta-Cikampek (Japek) segera diresmikan pada 15 Desember. Untuk memenuhi kebutuhan para pemudik jelang Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, PT Jasa Marga Jalanlayang Cikampek selaku pihak yang membangun tol ini telah melakukan beberapa persiapan dan pemeriksaan.

Direktur Utama PT Jasa Marga Jalanlayang Cikampek Djoko Dwijono menyatakan kesiapan tol layang Japek telah mencapai 99,96 persen.

"Kemarin sudah dilakukan uji laik operasi dan ada beberapa catatan kecil, seperti penyempurnaan marka jalan, lampu jalan, rambu-rambu, lalu gerbang tol," ujar Djoko saat peninjauan tol Japek, Rabu (2/12/2019).

Kemudian, ada beberapa kesiapan operasional juga yang akan segera ditambah seperti patroli, ambulans dan lainnya. Pihak Jasa Marga Jalanlayang Cikampek juga telah berjaga-jaga untuk keadaan darurat dengan bekerjasama dengan 2 rumah sakit terdekat.

Untuk uji beban, Direktur Teknik Jasa Marga Jalanlayang Cikampek Biswanto menyatakan jalan tol telah diuji beban seberat 930 ton.

"Kira-kira, berat itu sama dengan 38 truk bermuatan penuh dijejer rapat di satu lintang ini. Jadi jangan khawatir masalah kekuatan," ujar dia.

Sementara masalah keamanan, Djoko mengatakan jalan tol sudah dilengkapi dengan 113 unit CCTV. Meski demikian, ada beberapa yang belum terkoneksi dan mengalami kerusakan kecil.

Nantinya, kekurangan-kekurangan yang masih ada akan segera diselesaikan sebelum tol dibuka untuk Nataru. "Kami harap penyelesaian secepatnya sebelum tanggal 15 agar bisa digunakan," ujar Djoko.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya